Menteri Skeretaris Negara Hatta Radjasa di Istana Merdeka di Jakarta Jumat mengatakan, ucapan belasungkawa itu telah dikirimkan secara langsung oleh Presiden kepada keluarga WS Rendra.
"Presiden mengucapkan belasungkawa yang dalam atas kepergian budayawan besar, beliau mengirimkan belasungkawa langsung," ujarnya.
Meski mengakui peran Rendra sebagai kritikus berani pada jaman otoriter dan menganggap Rendra sebagai sosok luar biasa yang kritis terhadap jaman serta perjalanan bangsa, Hatta mengatakan, pemerintah belum mempertimbangkan memberikan gelar pahlawan kepada Rendra.
"Seingat saya, beliau sudah mendapatkan penghargaan tertinggi bidang seni dari negara," katanya.
Rendra yang bernama lengkap Willibrordus Surendra Broto Rendra meninggal dunia di rumah sakit Mitra Keluarga, Kelapa Gading, Jakarta Utara pada pukul 22.10 WIB karena penyakit jantung koroner yang dideritanya.
(*)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009
