Cianjur (ANTARA News) - Dua orang pemudik dilarikan ke RSUD Cianjur setelah sepeda motor yang mereka tumpangi dihantam sebuah minibus di Jalan KH Abdullah bin Nuh Rancagoong, Cianjur, Jawa Barat, Minggu.

Risman (19) sang pengemudi motor bernomor polisi B 4467 FW mengalami luka serius, sedangkan rekannya Badru (18) hanya terluka ringan, namun syok ketika mendapati temannya terluka parah.

Peristiwa naas yang menimpa kakak beradik warga Kampung Cipaku, Desa Sukawangi, Warungkondang, Cianjur, itu hanya beberapa kilometer sebelum memasuki desa tempat tinggal mereka.

Dimana keduanya hendak marayakan lebaran bersama keluarga di Cianjur. Namun memasuki Jalan Raya Sukabumi, tepatnya di Kampung Rancagoong, kecelakaan "adu banteng" tidak dapat dihindari.

Risman yang melaju kencang dari arah Cianjur, berusaha mendahului kendaraan yang ada di depannya. Dari arah berlawanan minibus Avanza bernomor polisi BK 1431 SK juga tengah mendahului kendaraan di depannya.

"Tiba-tiba terdengar suara tabrakan yang cukup keras, pengendara sepeda motor terpental dengan posisi tertelentang," kata Rudi saksi mata warga setempat.

Dedi (35), supir mininbus mengungapkan, ketika itu ia dalam posisi menyusul, namun dari arah berlwanan muncul sepeda motor.

"Saya sudah ngasih lampu bahaya, tapi motor tetap melaju kencang dan tidak mau minggir, akhirnya tabrakan tidak bisa dihindari," kata Dedi.

Risman dirawat intensif di RSUD Cianjur karena mengalami patah tulang lengan kiri dan patah tulang hidung serta beberapa luka di tubuhnya.

Sedangkan kasus kecelakaan ini telah ditangani Satuan Lakalantas Polres Cianjur. Sementara itu, supir minibus hanya dimintai keterangan di Polres Cianjur.
(*)

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009