Palabuhanratu (ANTARA News) - Alat pendeteksi tsunami (TEWS) yang ada di Palabuhanratu, Sukabumi, Jawa Barat, harus segera diperbaharui, karena kondisi alat itu sudah kurang peka jika terjadi gempa yang berkekuatan sedang.

"Kami akan melakukan perbaharuan alat pendeteksi tsunami itu, karena fungsinya sudah kurang dan kurang peka terhadap gempa," kata Kepala Pelabuhan Perikanan Nusantara Palabuhanratu (PPNP) Arief Rahman, Kamis.

Namun, sambil menunggu diganti, pihaknya akan memperbaiki dahulu alat yang ada sekarang, minimal pada saat mati lampu, alat tersebut tidak ikut mati.

Ia menambahkan, bahwa alat pendeteksi tsunami tersebut sangat penting kegunaannya, karena daerah Palabuhanratu yang dikelilingi laut dan bukit yang rawan gempa dan tsunami. (*)

Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2009