Jakarta (ANTARA News) - PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) menjalin kerjasama dengan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) di bidang pengembangan dan pemanfaatan teknologi satelit di tanah air.

"Kerjasama antara lain dengan menyertakan personil Lapan pada pabrik satelit Telkom-3 di Rusia," kata Direktur Utama Telkom Rinaldi Firmansyah, usai penandatangan kerjasama dengan Telkom-LAPAN dengan Kepala LAPAN Adi Sadewo Salatun, di Gedung Telkom, Jakarta, Jumat.

Penandatangan nota kesepahaman juga disaksikan Menteri BUMN Mustafa Abubakar dan Menristek Suharna Surapranata.

Menurut Rinaldi, ruang lingkup kerjasama mencakup pemanfaatan data citra satelit yang disediakan LAPAN untuk perencanaan, operasional dan pemeliharaan, pemasaran.

Sedangkan personil Telkom ikut dalam program pemanfaatan telemetry tracking and command (TT&C) milik LAPAN untuk operasi pengendalian Satelit Telkom-1, Telkom-2 dan Telkom-3.

Telkom bersama dengan perusahaan satelit Rusia, Retshesnev, sejak 2008 sedang membangun satelit Telkom-3 dengan investasi 200 juta dolar AS.

Satelit yang memuat 48 transponder tersebut akan diluncurkan pada tahun 2011.

Menurut Rinaldi, dua tenaga ahli LAPAN, dan 5 orang dari Telkom itu akan bertolak pada 30 Junuari 2010 ke Zhekesnogosrk, Krasnoyarsky, Rusia, untuk jangka waktu selama 18 bulan.

Keputusan Telkom mengikutsertakan LAPAN dan program internship Satelit Telkom-3, selain merupakan kontribusi Telkom dalam meningkatkan kemampuan nasional khususnya di bidang penguasaan teknologi satelit dan luar angkasa, sekaligus memberikan benefit.

Sementara itu Menteri BUMN Mustafa Abubakar menambahkan, kerjasama Telkom dan LAPAN merupakan langkah BUMN telekomunikasi menghadapi persaingan di era perdagangan bebas. (*)

Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2010