Cikarang, Bekasi (ANTARA News) - Wartawan media cetak Pikiran Rakyat, Deny Afandi Bratha merilis buku berjudul Menyusuri Bekasi Raya, Jejak Reportase yang berisi tentang kumpulan berita seputar kehidupan sosial, budaya, dan seni di Bekasi.

Peluncuran buku tersebut diselenggarakan di Tugu Resolusi, Jalan Pramuka, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jawa Barat, Rabu. Ditandai dengan penyerahan buku secara simbilis kepada tokoh sejarah Bekasi, Ali Anwar.

"Latar belakang penulisan buku ini karena saya mencintai Bekasi. Saya melihat masih banyak sisi menarik di Bekasi yang terlupakan, sehingga patut dirangkum dalam sebuah buku," katanya.

Perjuangan Deny untuk menerbitkan buku setebal 624 halaman itu dilakukannya selama tiga tahun dengan mengumpulkan hasil karya tulisnya yang berasal dari suplemen mingguan Bekasi Raya surat kabar Pikiran Rakyat.

"Alhamdulillah, akhirnya buku ini berhasil diterbitkan. Jujur, sulit juga mencari penerbit untuk buku pertama saya ini. Akhirnya, Rinjani Kita bersedia menerbitkan buku ini," ujar pria bertubuh tambun tersebut.

Dalam tulisannya, Deny Bratha mengumpulkan cerita hasil reportase yang didominasi sejarah dan budaya Bekasi mulai dari perjuangan veteran perang Seroja, budaya masyarakat keturunan Tiong Hoa, hingga kebijakan pemerintah.

"Dalam buku ini saya tulis secara gamblang bagaimana wajah Bekasi sesungguhnya melalui berbagai macam sumber dari sejumlah tokoh ternama Bekasi," katanya.

Sementara itu, Walikota Bekasi, Mochtar Mohammad, menilai buku tersebut seolah mengingatkan kealpaan kita tentang banyak hal di Bekasi. Mulai dari seni, budaya, sejarah, ekonomi, pendidikan, hingga serpihan-serpihan kisah yang luput dari pengamatan pemerintah.

"Membaca buku ini, kita disuguhi keberagaman Bekasi yang demikian kaya berikut dengan permasalahannya. Buku yang ditulis oleh jurnalis muda ini, diharapkan dapat menggeliatkan tradisi intelektual di kalangan pemuda, mahasiswa, akademisi, dan jurnalis

untuk melahirkan karya tentang Bekasi yang mendalam," katanya.

Menurutnya, buku tersebut cukup memberi gambaran tentang Bekasi yang memiliki peran strategis dalam bentangan sejarah panjang Jawa Barat dari mulai abad keempat sampai saat ini.

"Buku ini patut untuk dibaca semua lapisan masyarakat sebagai tambahan referensi," ujarnya.
(T.PK-AFR/R009)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010