Jakarta (ANTARA News ) - Juru bicara Kepresidenan Bidang Luar Negeri Dino Patti Djalal membenarkan penundaan kunjungan Presiden Amerika Serikat Barrack Obama ke Indonesia hingga bulan Juni 2010.

Menurut Dino ketika dihubungi ANTARA News di Jakarta, Jumat dini hari, pihak Gedung Putih telah menghubunginya secara langsung untuk mengabarkan penundaan tersebut.

"Komunikasinya tidak langsung dari Presiden Obama ke Presiden Yudhoyono. Tapi dari pihak Gedung Putih langsung ke saya," ujarnya.

Namun, Dino belum mau menjelaskan perubahan agenda kunjungan akibat penundaan tersebut serta reaksi Presiden Yudhoyono terhadap penundaan kedatangan Obama itu."Besok saja saya kasih penjelasan," ujar Dino.

Dino hanya membenarkan alasan penundaan adalah akibat situasi politik di Amerika Serikat karena reformasi sistem pelayanan kesehatan yang diajukan oleh Presiden Obama belum diloloskan oleh Parlemen.

Sementara itu, kantor berita AFP dan Reuters telah memberitakan bahwa Presiden Obama menunda kunjungan ke Indonesia dan Australia hingga Juni 2010.

Berita itu mengutip juru bicara Gedung Putih Robert Gibbs yang mengatakan bahwa pihak AS telah menghubungi langsung Presiden Susilo Bambang Yudhoyono serta Perdana Menteri Australia Kevin Rudd untuk menyampaikan penundaan itu.

Sebelumnya, Presiden Obama dijadwalkan tiba di Indonesia pada 23 Maret 2010 untuk kunjungan kenegaraan selama tiga hari. Kunjungan itu pun telah diundur dari semula direncanakan pada 18 Maret 2010.(ANT/A038)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010