Bandarlampung (ANTARA News) - Tiket kereta api kelas bisnis dan eksekutif Limex Sriwijaya jurusan Palembang-Bandarlampung di sejumlah agen pemesanan di Bandarlampung habis terjual.

Penelusuran di agen tunggal penjualan tiket di Bandarlampung, Lubuk Nur Perkasa, Senin, ketersediaan tiket kereta kelas bisnis untuk keberangkatan tanggal 3 September hingga H+2 Lebaran pada 13 September 2010 tersebut, telah habis diborong konsumen.

Ketiadaan tiket pada sejumlah agen pemesanan tersebut terjadi sejak sepekan terakhir, bahkan pada Minggu (22/8), tiket kelas bisnis untuk H+2 Lebaran juga sudah habis dipesan.

"Calon penumpang masih bisa mendapatkan tiket dengan mengantre langsung di loket Stasiun Tajungkarang," kata karyawan CV Lubuk Nur perkasa, Ayu (28), kepada para penumpang yang hendak memesan tiket.

Menurut dia, PT Kereta Api masih menjual tiket untuk dua gerbong bisnis di loket resmi stasiun pada hari keberangkatan, meskipun penumpang harus antre sejak dua jam sebelum loket dibuka, agar bisa mendapatkan tiket.

Ketiadaan tiket tersebut membuat sejumlah penumpang yang datang hendak memesan tiket kecewa.

"Saya berharap pada hari keberangkatan, pihak Stasiun Tanjungkarang dapat meminimalkan praktek percaloan, agar tiket yang tersisa betul-betul teralokasi bagi calon penumpang," kata salah seorang calon penumpang yang tidak mendapatkan tiket, Fajar (35).

Menurut dia, berdasarkan pengalaman sebelumnya, pengawasan terhadap praktek percaloan di Stasiun Tanjungkarang mengakibatkan tiket kereta api yang dijual di loket cenderung habis diborong calo.

"Semoga hal tersebut tidak terjadi pada tahun ini," kata dia.
(ANT/A024)

 

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2010