Jakarta (ANTARA News) - Sebanyak 20 orang tewas dalam kecelakaan lalu lintas pada malam Lebaran sedangkan jumlah yang meninggal sejak arus mudik tanggal 3 September mencapai 164 orang.

"Jumlah korban kecelakaan lalu lintas (laka lantas) yang tewas pada malam takbiran sebanyak 20 orang kebanyakan di Jawa Timur, Jawa Tengah dan Jawa Barat," kata Kepala Divisi Hubungan Masyarakat (Kadiv Humas) Polri, Brigjen Pol Iskandar Hasan di Jakarta, Jumat.

Jumlah korban laka lantas yang tewas sejak mulainya Operasi Ketupat pada tanggal 3 hingga 9 September 2010 sebanyak 164 orang, ujarnya.

"Rata-rata korban laka lantas yang tewas berusia antara 16 hingga 30 tahun yang merupakan usia produktif dan 75 persen adalah pengendara roda dua," kata Iskandar.

Korban laka lantas selain dari warga, ada empat orang anggota polisi yakni tiga orang meninggal dunia dan satu orang luka-luka, kata Kadiv Humas.

"Anggota yang menjadi korban laka lantas tersebut, kebanyakan diseruduk kendaraan saat melaksanakan tugas mengatur lancarnya arus kendaraan," kata Iskandar, menjelaskan.

Pada Operasi Ketupat 2009 korban laka lantas yang tewas sebanyak 702 orang dengan 1.646 kejadian.

"Kita harapkan jumlah korban laka lantas berkurang, karena kesadaran masyarakat yang tinggi serta infrastruktur pendukung yang disediakan pemerintah," katanya.
(ANT/A038)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010