Sleman (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta kalangan masyarakat tidak memercayai pesan singkat menyesatkan yang beredar bahwa Gunung Merapi akan meletus dahsyat dalam waktu dekat ini.

"Saya meminta masyarakat jangan terpencancing, resah, dan memercayai isu-isu yang tidak bertanggung jawab. Pesan singkat (SMS) menyesatkan itu agar jangan diperecayai," kata Presiden di tempat pengungsian Stadion Maguwoharjo, Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Minggu.

Presiden berharap pengungsi diharapkan lebih memercayai informasi resmi dari pemerintah, karena SMS tersebut tidak jelas sumbernya.

"Rekan wartawan juga kami minta untuk menyampaikan berita tentang kegiatan Gunung Merapi dengan benar dan jangan menambah keresahan masyarakat," kata Presiden.

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bersama Ibu Negara Ani Yudhoyono dan sejumlah menteri mengunjungi para pengungsi di Stadion Maguwoharjo Sleman, Yogyakarta, untuk turut merasakan duka para pengungsi letusan Gunung Merapi yang terletak di perbatasan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta.(*)
(U.V001/M008/R009)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010