Jakarta (ANTARA News) - Museum Sejarah Jakarta kembali menggelar teater kolosal yang bercerita peristiwa sejarah Kota Jakarta yang kali ini berlatar belakang tahun 1740 dengan judul "Batavia 1740: Sebuah Rekonstruksi Sejarah".

Dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA, Minggu, Plh Kepala Museum Sejarah Jakarta, Dahlan S Kar mengatakan kegiatan ini sebagai upaya membuat masyarakat mengenal sejarah Kota Jakarta.

Dahlan mengatakan jika selama ini pihaknya melakukan upaya tersebut melalui berbagai pameran, maka kali ini kegiatan diubah

Diisi dengan teater kolosal yang mengembalikan suasana masa VOC dan menggambarkan kejadian di tahun 1740 secara langsung dalam bentuk nyata.

Kondisi tersebut, menurut dia, akan membuat masyarakat yang hadir merasa seolah-olah berada di saat peristiwa terjadi, bahkan mungkin merasa menjadi bagian dari peristiwa itu sendiri.

"Batavia 1740: Sebuah Rekonstruksi Sejarah" yang akan digelar di Taman Fatahillah, Museum Sejarah Jakarta pada hari Minggu (12/12), pukul 14.00 hingga 17.00 WIB, menampilkan sekitar 100 orang pemain yang mengenakan pakaian ala abad ke-18, lengkap dengan segala aksesorisnya.

Selain itu, pagelaran ini tidak akan menggunakan panggung tetapi justru memanfaatkan seluruh areal Taman Fatahillah dan Museum Sejarah Jakarta.

Peristiwa penting yang akan diceritakan pada teater kolosal kali ini yakni menyangkut Gubernur Jenderal Adriaan Valckenier dan masyarakat Tionghoa pada masa itu. Kesalahpahaman yang terjadi pada tanggal 9 Oktober 1740 berakibat terbunuhnya ribuan warga Tionghoa di Batavia.

Cerita tentang kepahlawanan orang pribumi pada masa itu yang dengan sukarela dan penuh semangat menyelamatkan orang-orang Tionghoa dan menolong mereka untuk melarikan diri dari Kota Batavia dan bersembunyi di kawasan pinggiran kota juga digambarkan dalam teater kolosal ini.

Menurut Dahlan, pihaknya sengaja melibatkan teater-teater kampus dan sekolah untuk menjadi pemain pada pertunjukan ini agar para penerus bangsa dapat lebih mengenal sejarah Kota Jakarta. Sedangkan keterlibatan pemain asing semata-mata untuk memberi nuansa yang lebih nyata mengingat pada masa itu Batavia dikuasai Belanda.

"Batavia 1740: Sebuah Rekonstruksi Sejarah" yang disutradarai Rizki Pradana ini melibatkan Teater TED dan Teater Ronggolawe dari Universitas Negeri Jakarta, Teater SMA 4 Jakarta, kelompok biola anak-anak dari Scarbby Music School, Jason Daniels (Walk the Talk) dan Uncle JC (Republik Mimpi) yang akan berperan sebagai Gubernur Jenderal A Valckenier dan penggantinya yakni Gustaf Willem Baron von Imhoff.

Pihak Museum tidak memungut biaya kepada masyarakat untuk menyaksikan teater kolosal ini.(*)
(T.V002/A011/R009)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010