Moskow (ANTARA News) - Keberhasilan Iran meluncurkan sebuah satelit dengan teknologinya sendiri memperlihatkan bahwa rudal negara itu "mampu mencapai segala titik di dunia", seorang pejabat senior sektor antariksa Rusia menyatakan, Kamis. "Saya angkat topi kepada para ilmuwan Iran", ujar Vitali Lapota, manajer perusahaan konstruksi antariksa RKK Energuia, sebagaimana dikutip AFP dari kantor berita Interfax. "Mereka telah memperlihatkan rudal-rudal mereka dapat menjangkau segala titik di dunia". Peluncuran Iran, Senin, atas satelit Omid (Harapan) dengan roket buatan dalam negeri Safir-2 merupakan lonceng peringatan pada negara-negara Barat, karena implikasi dari jangkauan rudal balistiknya. Beberapa pakar AS mengkhawatirkan Iran akhirnya dapat melengkapi rudal-rudal balistiknya dengan hulu ledak nuklir yang mampu menghantam Eropa atau AS. Peluncuran Senin berlangsung pada saat ketika Iran tak menghiraukan tuntutan berulangkali Dewan Keamanan PBB agar negara itu membekukan kegiatan pengayaan uraniumnya. (*)

Pewarta:
Copyright © ANTARA 2009