Tangerang (ANTARA News) - Ratusan pendukung tim kesebelasan Persita Tangerang dan sekitar 150 warga Warung Mangga, Kota Tangerang, Banten, terlibat tawuran di jalan tol Tangerang-Merak, tepatnya di jalan tol Karang Tengah kilometer 12, Senin sore.

Sampai berita ini diturunkan situasi masih mencekam, ratusan pendukung Persita masih terlihat perang batu dengan sekitar 150 warga Warung Mangga tepat di sepanjang tol Karang Tengah menuju arah tol Bitung, Kabupaten Tangerang.

Ratusan warga Warung Mangga dengan membawa sejumlah senjata tajam serta membawa bambu mencoba menghalau gempuran dari pendukung Persita yang membabi buta terus melempar batu.

Tawuran sempat terlihat tarik ulur antara warga dan suporter Persita yang sebelumnya tawuran terjadi di tol Karang Tengah km 12 beralih hingga ke tol Bintung km 20 perbatasan tol Tangerang-Merak, hingga menyebabkan sejumlah kendaraan terkena lemparan batu.

Akibat tawuran tersebut ratusan kendaraan tidak mampu bergerak karena terjebak kemacetan panjang di jalan tol Karang Tengah hingga tol Bitung sampai saat ini.

Belum diketahui berapa korban dari aksi tawuran antara warga Warung Mangga dari dua RT tersebut dengan pendukung Persita yang rata-rata menggunakan kaos berwarna ungu tersebut.

Ujang, warga Warung Mangga, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, mengatakan, tawuran itu bermula ketika para pendukung Persita melintas pemukiman padat itu sambil melempari genteng rumah warga.

Warga melakukan perlawanan dengan melempari pendukung Persita dengan menggunakan benda seadanya."Ketika terjadi tawuran polisi tidak berani melerai, takut terkena batu," ujar Ujang.

Sebelumnya pantauan di lapangan Benteng sore tadi, rencana duel Persita menghadapi Persikabo di lapangan Benteng pada Senin (28/12) terpaksa ditunda, merasa kecewa pendukung Persita melempari batu ke rumah warga Warung Mangga. (*)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009