Mamuju (ANTARA News) - Sebanyak 15 rumah warga di Kelurahan Simboro, Kecamatan Simboro Kepulauan, Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat, dirusak gelombang banjir laut pasang setinggi dua meter.

ANTARA di Mamuju, Sabtu, melaporkan, sebanyak 15 unit rumah warga yang bermukim di Kelurahan Simboro sekitar 500 meter dari pelabuhan Feri Mamuju dirusak Gelombang banjir air laut akibat abrasi yang melanda wilayah itu.

Rumah penduduk yang sebagian berprofesi sebagai nelayan di wilayah itu tampak porak poranda, karena bagian belakang dari rumah mereka yang terbuat dari kayu rusak dihantam gelombang pasang.

Rumah warga tersebut dengan mudah dihantam gelombang pasang karena tidak ada tanggul penahan ombak yang dibangun pemerintah, sementara rumah warga di wilayah itu berada di bibir pantai yang jaraknya sangat dekat dengan air laut.

Anisa salah seorang warga mengatakan, gelombang air laut pasang telah membuat pemukiman penduduk terancam hancur secara total dan tidak akan dapat dihuni lagi, karena gelombang pasang terus menerus menghantam pemukiman penduduk semenjak cuaca ekstrim melanda wilayah ini.

Ia mengatakan, masyarakat khawatir karena jika tidak segera ditanggulangi maka masyarakat benar-benar akan kehilangan tempat tinggal karena gelombang pasang yang terus terjadi itu.

"Masyarakat yang ada di wilayah ini hanya menghuni sebagian rumah mereka, yang masih utuh dan belum sempat dirusak gelombang pasang karena sebagian rumahnya yakni dibagian dapur telah rusak dihantam gelombang pasang," katanya.

Nurhaeda, warga lainnya, mengatakan, masyarakat hanya bisa pasrah menghadapi gelombang pasang yang secara perlahan tapi pasti merengsek masuk ke daratan dan merusak pemukiman penduduk akibat abrasi pantai yang terjadi.

"Masyarakat tidak tahu harus berbuat apa-apa lagi, untuk mengatasi abrasi yang datang terus menerus karena mustahil bagi mereka meninggalkan pemukimannya yang terancam itu karena tidak memiliki tempat tinggal lain selain bermukim di daerah itu," katanya.

Ia mengaku hanya berharap agar pemerintah di kabupaten Mamuju bertanggung jawab membantu warga menghadapi masalah yang dihadapi dengan melakukan penanggulangan bencana itu.(*)
(T.KR-MFH/Z002)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011