Menurut NYT.com, Selasa, Wilson dinominasikan untuk perannya sebagai pemimpin biara Trappist di tengah bagai pergolakan yang melanda Aljazair.
Film yang berkisah tentang tujuh martir yang terbunuh dalam konflik kekerasan antara Pemerintah Aljazair dan kelompok Islam itu pernah meraih penghargaan dalam Festival Film Cannes tahun lalu.
Tentang ketertarikannya berperan dalam film itu, Wilson punya dua alasan. Pertama, dampak jurnalistik peristiwa berdarah itu terhadap kepekaan bangsa Perancis. Kedua, kenyamanan bekerja dengan sutradara muda yang membuat film kelimanya itu.
Karakter yang dimainkan itu, katanya, sangat kompleks, sangat peka, penyayang sesama seperti kebanyakan biarawan.
Sang biarawan juga pemimpin dan intelektual agung yang dapat meyakinkan para bawahannya bahwa mereka harus membangun jembatan antara Kristen dan Islam.
Film yang penuh muatan ajaran inklusif itu tampaknya hanya bisa dinikmati oleh pecinta film di Indonesia lewat jalur unduh di dunia maya atau cakram digital karena pengimpor film di sini enggan mendatangkan film di luar produksi Hollywood.(*)
(M020/A041)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011
