Jakarta (ANTARA News) - Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Arifinto secara resmi  mengundurkan diri sebagai anggota DPR RI, namun tidak keluar dari PKS.

"Dengan seluruh kesadaran diri saya, tanpa paksaan dari siapapun dan pihak manapun, demi kehormatan diri dan partai saya, setelah pernyataan ini, saya akan segera mengajukan kepada partai saya untuk mundur dari jabatan sebagai anggota DPR RI," kata Arifinto saat jumpa pers di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin.

Ia menambahkan, meskipun mundur sebagai anggota DPR RI, dirinya tetap bekerja di partai.

"Saya akan tetap bekerja untuk kepentingan partai saya, baik dalam posisi saya sebagai atau bukan sebagai anggota DPR RI," tambah anggota Komisi V DPR RI itu.

Pendiri Partai Keadilan (sekarang PKS) itu mengatakan, pengunduran dirinya itu adalah bentuk tanggungjawab demi keberlangsungan, kesinambungan dan nama baik dan kebesaran partainya.

"Semoga keputusan yang saya ambil membawa kebaikan dan pembelajaran yang bermanfaat bagi diri saya, partai, konstituen, seluruh anggota DPR RI. Semoga ini menjadi pewarisan positif dan konstruktif bagi bangsa dan negara pada masa yang akan datang," kata Arifinto.

Setelah tidak menjadi anggota DPR, Arifinto berjanji pada dirinya untuk terus menerus memperbaiki diri dengan senantiasa beristigfar, mengkhatamkan Al-Quran, meminta taushiyah kepada para ulama, bersedekah pada fakir miskin.
(zul)

Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2011