"BKKBN siap melatih tenaga kesehatan dan dokter Polri," kata Sekretaris Utama (Sestama) BKKBN, Soedibyo Alimoeso, setelah Rakor Kedokteran Kesehatan Polri di Jakarta, Jumat.
Ia menjelaskan, pada tahun-tahun sebelumnya, BKKBN juga pernah melatih sejumlah tenaga kesehatan dan dokter Polri.
"Ini adalah tahun ketiga kerja sama BKKBN dengan Polri dalam pelayanan dan sosialisasi KB dan untuk tahun ini BKKBN siap untuk kembali melakukan pelatihan bagi tenaga kesehatan dan dokter Polri," katanya.
Dia juga menambahkan, Polri mempunyai unit-unit pelayanan dengan jumlah yang sangat memadai sehingga bisa membantu upaya BKKBN dalam meningkatkan pelayanan dan sosialisasi KB.
"Dengan kemitraan luar biasa ini diharapkan sosialisasi dan pelayanan KB semakin meningkat hingga ke wilayah yang terpencil," katanya.
Sementara itu, Sekretaris Pusat Kedokteran/Kesehatan Polri Kombes Pol Agus Prayitno mengatakan Polri memiliki 45 rumah sakit dan 500 poliklinik di seluruh Indonesia yang siap membantu BKKBN dalam melayani dan sosialisasi KB.
Dia juga menargetkan pada tahun 2011 ada 150 tenaga kesehatan dan dokter Polri yang bisa ikut pelatihan pelayanan KB dari BKKBN.
"Sebagian dokter dan tenaga kesehatan kita sudah pernah mendapatkan pelatihan dari BKKBN untuk melayani KB," katanya. (W004/E011/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011
