Mukomuko, Bengkulu (ANTARA News) - Wakil Bupati Mukomuko, Provinsi Bengkulu, Choirul Huda, menginstruksikan semua pegawai negeri sipil di lingkungan pemerintahan kabupaten setempat menjauhi seks bebas guna menghindari penyakit HIV/AIDS.

"Sumber dari Komisi Penanggulangan AIDS Provinsi Bengkulu daerah ini peringkat ketiga tercemar virus HIV/AIDS dengan jumlah responden mencapai 200 orang lebih," ungkapnya.

Ia mengatakan, untuk mengantisipasi virus berbahaya itu, pegawai negeri sipil jangan pernah mendekati lokasi yang menjadi tempat berbuat maksiat seperti warung remang-remang.

"Kami yakin belum ada PNS Mukomuko yang terjangkit HIV/AIDS. Walaupun ada data serta informasi dari pihak komisi penanggulangan AIDS Provinsi Bengkulu bahwa daerah ini terjangkit HIV/AIDS," ujarnya.

Untuk menghindari virus yang mematikan tersebut diharapkan berbagai pihak terutama masyarakat untuk saling berkoordinasi, agar penyakit masyarakat tidak merusak generasi muda.

"Kami berharap ke depan semua pihak memiliki peran serta tugas untuk melakukan evaluasi di lingkungan masyarakat sehingga kita terhindar dari penyakit yang mematikan tersebut," ujarnya.

Selain pegawai negeri sipil, pejabat juga harus menjauhi lokasi yang menjadi sumber munculnya penyakit AIDS.

"Jika itu dibiarkan data yang ada akan mengalami peningkatan drastis dari data sebelumnya," urainya.

Untuk mencegah meluasnya penyakit berbahaya itu, pemerintah setempat berupaya memantau serta melakukan cek ke lapangan sejauh mana perkembangan virus HIV/AIDS di daerah itui.

Dengan melibatkan Dinas Kesehatan serta pihak terkait lainnya untuk membuktikan serta sejauh mana perkembangan pencemaran virus tersebut serta melakukan koordinasi kepada pihak Komisi Penanggulangan AIDS di Provinsi Bengkulu. (FTO/Z002/K004)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011