Makassar (ANTARA News) - Ketua Umum Nasional Demokrat (Nasdem) Surya Paloh menegaskan, ormas yang dipimpinnya adalah organisasi yang sangat paham dunia politik namun tidak akan bermetamorfosis sebagai partai politik.

"Organisasi ini hanya dimaksudkan untuk mengisi ruang publik yang kosong. Ruang dimana anak-anak bangsa dari berbagai latar belakang dapat masuk di dalamnya mengaktualisasikan diri," kata Paloh saat memimpin rapat kerja dan halal bi halal kader Nasional Demokrat Sulawesi Selatan di Makassar, Jumat.

Menurut dia, Partai Nasdem bukan organisasi sayap Nasional Demokrat, begitupun sebaliknya. Dalam proses pendirian Partai Nasdem, ia mengakui hanya berkapasitas sebagai pemberi restu dan sikap itu juga akan diberikan jika ada pihak yang ingin mendirikan partai lain.

"Kalau saja partai politik yang ada sekarang, bisa sejalan dengan pemerintahan dan dinamika yang ada, maka seharusnya tidak perlu lagi mencari alternatif lain seperti dengan lahirnya Partai Nasdem," ujarnya.

Dia menjelaskan, eksistensi Nasional Demokrat hanya ingin mengoptimalkan arti kehadiran anak-anak bangsa itu sebagai individu. Menjadi wadah anak bangsa yang tidak hanya ingin berpangku tangan didalam situasi yang belum memenuhi amanat cita-cita proklamasi kemerdekaan seperti saat ini.

Dalam kunjungannya ke Makassar, Surya Paloh sekaligus meresmikan Yayasan Panrita yang didirikan Ketua DPD Nasional Demokrat Sulawesi Selatan, Ilham Arif Siradjudin.

Ketua Nasional Demokrat Sulawesi Selatan Ilham Arief Sirajuddin, mengatakan Yayasan Panrita akan bekerja di bidang sosial. Agenda pertama yang dilakukan yayasan tersebut yakni penyelenggaraan pernikahan massal yang diikuti 400-an pasangan se-Sulsel.

"Yayasan ini akan bekerja di semua aspek, terutama bidang sosial, ekonomi dan kesehatan. Ini sejalan dengan visi misi Nasional Demokrat yang mengedepankan kehidupan sosial kemasyarakatan," ujar Ilham yang juga Wali Kota Makassar dan ketua Partai Demokrat Sulsel.  (AAT/F003/K004)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011