Magelang (ANTARA News) - Pihak Kedutaan Besar Amerika Serikat bekerja sama dengan Borobudur Movie Link mengajak pelajar dan mahasiswa Kota Magelang berdiskusi tentang pembuatan film baik fiksi maupun dokumenter dengan nara sumber sutradara berasal dari AS, Mustafa Davis.

Kegiatan yang berlangsung di Gedung Syang Art Space, Kota Magelang, Rabu itu diikuti sekitar 70 siswa dan mahasiswa perwakilan dari sekolah dan perguruan tinggi di kota tersebut.

Mustafa Davis, seorang muslim AS yang lahir di Kalifornia. Dia memeluk agama Islam setelah dalam kehidupannya tidak menemukan kebahagiaan sejati karena pengaruh lingkungan.

Pada program duta budaya Kedubes AS, selain berkunjung ke Magelang, ia juga mengunjungi sejumlah kota di Indonesia, yakni Jakarta, Yogyakarta, dan Palembang.

Diskusi dengan topik "Ragam Budaya dalam Kesenian di Amerika" tersebut juga diputar film pendek karya Mustafa.

Film dengan judul "Deen Tight" menyajikan fenomena muslim di Amerika di tengah budaya pop Amerika seperti musik hip-hop dan rap, breakdance serta graffiti yang merupakan hal dianggap tabu dalam masyarakat tradisional Islam.

Ada benturan antara idealita agama dan realita modernitas yang menimbulkan dilema. Penyeimbangan antara budaya dan agama pun terus diupayakan.

Koordinator acara, Gilang Riski Habibullah, mengatakan, kegiatan tersebut sebagai sarana saling berbagi cerita dan pengalaman seputar fenomena kebudayaan dilihat dari kaca mata sinema.

Ia mengatakan, bagi Borobudur Movie Links, acara itu merupakan yang ketiga setelah berhasil menggelar "Pekan Film Dokumenter Magelang" pada April 2011 dan "Pekan Film Pendek Magelang" pada Juni 2011.

Mustafa mengatakan, tidak akan menggunakan film sebagai sarana dakwah Islam.

"Saya tidak akan menggunakan film sebagai alat dakwah, tetapi seluruh kehidupan saya sebagai alat dakwah," katanya.
(U.H018/M029)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011