Sydney (ANTARA News) - Seorang bayi Australia diserang oleh satu ular sanca. Ular itu  melilitkan diri  ke tubuh bayi tersebut dan berusaha membuatnya mati lemas. Teriakan sang bayi membuat ibunya kaget.

Bayi lelaki yang berumur dua-tahun tersebut sedang mengejar bola di sekitar halaman belakang rumahnya di Port Douglas di daerah tropis di Australia utara, ketika ular tersebut menyerang. Ular besar itu mula-mula menggigit kaki bayi tersebut lalu membelit tubuh anak kecil tersebut, kata ibunya kepada harian setempat Cairns Post.

"Saya mendengar teriakannya, saya kaget sekali," katanya.

"Ular itu menggigit kakinya dan membelitkan badannya ke seluruh tubuh anak saya, sampai ke dadanya. Ular tersebut mulai mengencangkan belitannya," kata perempuan itu.

Ia tak bisa menarik ular tersebut agar terlepas dari putranya, tapi beberapa tetangga yang mendengar teriakan ketakutannya datang dan memberi pertolongan, seperti dikutip oleh AFP Mereka akhirnya bisa melepaskan belitan ular itu.

Bayi lelaki tersebut menderita empat luka gigitan tapi ular itu tak beracun dan ia diperkenankan pulang dari rumah sakit setelah menjalani pemeriksaan selama 24 jam.

Ular sanca dapat memiliki panjang sampai beberapa meter dan biasanya aktif di daerah tropis antara Oktober dan April. Tapi dokter hewan setempat Rod Gilbert mengatakan kepada surat kabar tersebut bahwa itu adalah untuk pertama kali ia mendengar ada ular sanca yang berusaha memakan seorang anak.
(C003)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2011