Jakarta (ANTARA News) - Mengonsumsi kacang kenari dikabarkan bisa membantu menyingkirkan kolesterol jahat dan penyakit, ungkap sebuah penelitian.

Kacang kenari mengandung tingkat polipenol yang sangat tinggi,yang merupakan sebuah zat anti oksidan yang dapat melindungi tubuh dari molekul yang merusak jaringan.

Mereka menemukan bahwa buah kering itu mengandung polipenol terbanyak dari sembilan daftar tipe kacang yang bisa dimakan, ungkap sebuah pengujian.

Kacang Brazil dan kacang pistasi berada dibelakangnya, dan kacang mete dan hazelnut sedikit dibawah tingkatannya akan kandungan antioksidan.

Professor Joe Vindon, dari university of Scranton,pennsylvania mengatakan bahwa kacang kenari menghambat pertumbuhan kolesterol jahat.

"Kacang kenari peringkatnya diatas kacang Brazil, Pistasi, pikan, kacang tanah, almond. makadamia, kacang mete dan hazelnut," ujarnya seperti dikutip Daily mail.

"Kacang kenari memiliki kandungan total polipenol bebas tertinggi pada sampel yang kombinasi dan dipanggang," tambahnya

Meskipun kacang kenari potensial menjadi "makanan super", kacang tanah merupakan yang favorit di mata konsumen yang tercatat sebesar 45 persen dari kacang-kacangan yang banyak dibeli di Eropa.

Penelitian itu juga menemukan bahwa dalam selai kacang kandungannya lebih rendah ketimbang pada kacang yang dipanggang. (yud)


Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2012