Ketiga penyanyi wanita asal Jawa Timur itu kelihatan penuh bersemangat dengan tembang-tembang yang mereka bawakan, seperti lagu "Anak Medan" dan nyanyian menarik lainnya, sehingga menambah suasana gembira pada malam pergantian tahun tersebut.
Sejumlah pengunjung yang terdiri atas remaja putra-putri itu, kelihatan juga ikut larut dan terbawa alunan musik, serta dendang yang dilantunkan Trio Macam yang mengenakan busana ketat tersebut.
Bahkan, salah seorang pengunjung remaja putra, Andi (19) warga Kota Medan ikut diajak bernyanyi dan bergoyang di atas pentas oleh ketiga penyanyi wanita Iva Novanda, Dian Aditya dan Ladysta.
Suasana malam Tahun Baru 2013 dan pesta rakyat yang dilaksanakan oleh Pemkot Medan melalui Dinas Pariwisata di daerah itu, benar-benar dapat menghibur puluhan ribu masyarakat.
Bahkan, para orang tua, remaja dan anak-anak bawah lima tahun (balita) juga kelihatan ikut menonton hiburan gratis yang diselenggarakan oleh Pemkot Medan.
Sejumlah pejabat, yakni Kapolda Sumut Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro, Pangdam I/Bukit Barisan Mayjen TNI Lodewijk F Paulus, Wali kota Medan Rahudman Harahap, Kapolresta Medan Kombes Pol Monang Situmorang dan sejumlah SKPD Pemkot Medan juga hadir menyaksikan hiburan pada malam tahun baru tersebut.
Kembang api
Sementara ada malam pergantian tahun di Kota Medan berpenduduk 2,3 juta jiwa itu, juga disemarakkan dengan beraneka jenis kembang api yang kelihatan cukup indah, sehingga menambah suasana semakin semarak hiburan rakyat tersebut.
Berbagai jenis kembang api, ukuran kecil dan jumbo, kelihatan menghias langit yang kelihatan hitam pada malam Tahun Baru 2013.
Sejumlah pejabat militer dan pemerintahan yang hadir pada perayaan malam Tahun Baru di Lapangan Benteng Medan ikut terpana hampir 20 menit lamanya menyaksikan kembang api yang berwarna warni itu.
Salah seorang warga Medan Rifky (29) berharap pada Tahun 2013 ini, kehidupan perekonomian masyarakat di kota ini, dapat lebih baik lagi dari tahun -tahunsebelumnya.
Begitu juga pembangunan di Medan, dapat semakin lebih meningkat dan pesat, dalam upaya mewujudkan kota metro di negeri ini.
"Pemerintah Kota Medan juga harus memperhatikan kehidupan warganya yang masih banyak yang miskin atau golongan ekonomi menengah kebawah," kata Rifky.
(M034/H-KWR)
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013
