Jakarta (ANTARA News) - Bank Indonesia mencatat penurunan transaksi perbankan saat sebagian wilayah Jakarta terendam banjir pada 16 - 18 Januari lalu, kata Kepala Grup Humas Bank Indonesia Difi A Johansyah di Jakarta, Rabu.

Menurut Difi, pada Kamis (17/1) volume transaksi melalui sistem Real Time Gross Settlement (RTGS) tercatat 50,2 ribu atau di bawah rata-rata harian sebanyak 71,1 ribu.

Nilai transaksi melalui RTGS juga hanya Rp297,9 triliun, di bawah rata-rata harian sebesar Rp404 triliun.

Pada Jumat (18/1), volume transaksi RTGS tercatat 58,4 ribu dan nilainya hanya Rp284,4 triliun, jauh di bawah volume dan nilai transaksi rata-rata harian.

Sementara transaksi kliring manual melalui Sistem Kliring Nasional Bank Indonesia (SKNBI) pada Kamis (17/1) volumenya tercatat 21,0 ribu, jauh lebih rendah dibanding rata-rata volume transaksi harian sebanyak 59,6 ribu.

Nilai transaksi dengan SKNBI juga cuma Rp0,9 triliun, turun tajam dari rata-rata nilai transaksi harian Rp2,5 triliun.

Volume dan nilai transaksi SKNBI (transaksi kliring penyerahan) secara nasional juga tercatat menurun.

Volume transaksi tercatat 102,7 ribu, jauh di bawah rata-rata volume transaksi harian 173,6 ribu. Nilai transaksi juga turun menjadi Rp4,0 triliun, lebih rendah dibanding nilai rata-rata transaksi harian Rp6,3 triliun.

(D012)

Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2013