Jakarta (ANTARA News) - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengaku bahwa dalam tiga bulan pertama pemerintahannya dia bekerja dengan "tangan kosong" atau tanpa mengandalkan anggaran belanja yang disebutnya masih belum bisa digunakan.

"Karena kemarin kekosongan (tidak ada anggaran yang bisa dipakai), saya kerja kemana-mana kemarin kekosongan," kata gubernur yang akrab disapa Jokowi ini di Jakarta, Selasa.

Dia mengungkapkan saat ini penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah DKI (APBD) tahun anggaran 2013 tinggal membutuhkan persetujuan Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi.

 "Sudah, masuk ke Mendagri," kata Jokowi.

Jokowi mengatakan, jika Mendagri sudah memeriksa APBD yang sudah diketok Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta, maka dia akan menggunakan dana sebesar Rp49,9 triliun untuk menjalankan program-program yang sudah direncanakannya.

"Langsung saya gerakan semuanya, manajemen organisasi yang ada untuk segera bergerak," katanya.

APBD DKI sudah mencakup pembangunan Mass Rapid Transit (MRT) dan Monorail, sedangkan pembangunan Terowongan Multi Fungsi (TMF) tidak masuk APBD.

"Sudah kami hitung, masuk investasi swasta," katanya.

(Dny)

Pewarta: Deny Yuliansari
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2013