... rekaman gambar seperti itu akan mengingatkan kita akan satu peristiwa yang sudah terjadi... "Jakarta (ANTARA News) - Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, mengunjungi pameran dan peluncuran buku fotografi jurnalistik "Kilas Balik 2012" karya pewarta foto ANTARA di Galeri Foto Jurnalistik Antara (GFJA), Pasar Baru, Jakarta, Kamis.
"Semua karya harus disampaikan kepada masyarakat sehingga satu pameran bisa bermanfaat. Rekaman-rekaman gambar seperti itu akan mengingatkan kita akan satu peristiwa yang sudah terjadi," kata Jokowi, usai melihat foto-foto yang dipamerkan.
Pada kesempatan itu, Jokowi juga sempat berfoto bersama para pewarta foto Biro Foto Mandiri ANTARA. Biro foto ini memiliki sekitar 20 pewarta foto, masih diperkuat puluhan yang lain di biro-biro provinsi Kantor Berita ANTARA.
Usai foto bersama, para pewarta foto meminta agar Jokowi gantian memotret mereka. Dengan sedikit canggung Jokowi memotret para pewarta menggunakan kamera andalan pewarta foto itu.
Jokowi juga terlihat antusias dengan bemo listrik yang dipamerkan di ruang pameran. Jokowi terus bertanya mengenai bemo bikinan Enrico Halim dan Sutino itu kepada Arief Adityawan dari Grafisosial.
Dari sekian foto yang dipamerkan, Jokowi mengaku paling berkesan terhadap foto karya Jessica Helena Wuysang, pewarta foto ANTARA Biro Pontianak, yang menggambarkan orangutan jantan terluka bakar.
Orangutan (Pongo pygmaeus pygmaeus) itu jatuh dari pepohonan yang dibakar warga yang mengusirnya di Desa Parit Wak, Dongkak, Pontianak, Kalimantan Barat.
Pada saat pembukaan, Pemimpin Redaksi Kantor Berita ANTARA, Akhmad Kusaeni, mengatakan, wartawan adalah penulis peristiwa bersejarah ketika sedang terjadi yang melaporkan, menuliskan, dan merekam sejarah secara dini.
(D018/D007)
Jokowi juga terlihat antusias dengan bemo listrik yang dipamerkan di ruang pameran. Jokowi terus bertanya mengenai bemo bikinan Enrico Halim dan Sutino itu kepada Arief Adityawan dari Grafisosial.
Dari sekian foto yang dipamerkan, Jokowi mengaku paling berkesan terhadap foto karya Jessica Helena Wuysang, pewarta foto ANTARA Biro Pontianak, yang menggambarkan orangutan jantan terluka bakar.
Orangutan (Pongo pygmaeus pygmaeus) itu jatuh dari pepohonan yang dibakar warga yang mengusirnya di Desa Parit Wak, Dongkak, Pontianak, Kalimantan Barat.
Pada saat pembukaan, Pemimpin Redaksi Kantor Berita ANTARA, Akhmad Kusaeni, mengatakan, wartawan adalah penulis peristiwa bersejarah ketika sedang terjadi yang melaporkan, menuliskan, dan merekam sejarah secara dini.
(D018/D007)
Pewarta: Dewanto Samodro
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2013
