Dia (Bima Arya) meraih 6,47 persen, dan masuk tiga besar pada tingkat elektabilitasnya, setelah Wakil Wali Kota Bogor Ahmad Ru`yat dan artis Syahrul Gunawan,"
Bogor (ANTARA News) - Survei pertama untuk Pilkada Kota Bogor 2013 yang dilakukan lembaga "Smart-Pol" menempatkan Ketua DPP Partai Amanat Nasional Bima Arya dalam tiga besar pada tingkat elektabilitas atau keterpilihan.

"Dia (Bima Arya) meraih 6,47 persen, dan masuk tiga besar pada tingkat elektabilitasnya, setelah Wakil Wali Kota Bogor Ahmad Ru`yat dan artis Syahrul Gunawan," kata Direktur Riset "Smart-Pol" Syahril Ilhami di Bogor, Jawa Barat, Jumat sore.

"Smart-Pol" merupakan lembaga survei yang bergerak dalam bidang survei, marketing dan politik, di mana penelitinya sebagian besar adalah mahasiswa pascasarjana Institut Pertanian Bogor.

Didampingi Direktur Politik Auhadillah, saat memaparkan "Hasil Survei Pra-Pilkada Kota Bogor 2013--2018", ia menjelaskan bahwa dalam rangka menyambut proses demokratisasi yang berlangsung di Kota Bogor itu, maka "Smart-Pol" melakukan survei pra-Pilkada yang dilakukan pada 22-27 Maret 2013.

Ia menjelaskan bahwa teknik pengambilan sample menggunakan "Probability Sampling" (Multi-Stage Random Sampling".

Jumlah responden sebanyak 458 orang dari enam kecamatan dan 20 kelurahan se-Kota Bogor yang dilakukan kepada masyarakat dari tingkat pendidikan tidak sekolah dan tidak tamat SD hingga sarjana.

Pekerjaan responden mulai dari petani/nelayan/buruh/tukang/pedagang hingga pelajar/mahasiswa, ibu rumah tangga, pegawai dan profesional. Sedangkan status ekonomi diambil dari semua strata, mulai kelas bawah, menengah dan atas.

Syahril Ilhami menjelaskan bahwa tokoh yang disurvei meliputi 59 nama, yang didapatkan berdasarkan informasi dan masukan dari publik, tokoh partai, birokrat, "public figur" dan sumber informasi lainnya.

Menurut dia, ada tiga kategori yang dipilih, yakni popularitas, akseptabilitas (penerimaan/kesukaan) dan elektabilitas.

Berdasarkan elektabilitas, maka posisi tiga besar dari 15 nama yang angkanya 1 persen ke atas, maka urutannya pertama ditempati Wakil Wali Kota Achmad Ru`yat (11,69 persen), kedua Syahrul Gunawan (9,95 persen) dan Bima Arya (6,47 persen.


Popularitas artis

Sementara itu, untuk kategori popularitas, yang dikerucutkan lagi dalam posisi 15 besar, kalangan artis menempati posisi teratas.

Posisi tiga besar ditempati masing-masing oleh Syahrul Gunawan (58,46 persen), paranormal Ki Gendeng Pamungkas (43,28 persen), dan Ahmad Ru`yat (37,81 persen).

Untuk tingkat akseptabilitas, posisinya adalah Syahrul Gunawan (30,10 persen), Ahmad Ru`yat (22,30 persen) dan Ki Gendeng Pamungkas (14,43 persen).

Direktur Politik "Smart-Pol" Auhadillah menambahkan bahwa mereka sudah siap menerima konsekuensi bahwa survei itu akan ditanggapi beragam, baik oleh masyarakat maupun bakal calon yang akan maju.

"Itu risiko sebuah survei, sehingga bila dituduh ada pesanan pun, kami siap. Tapi, kami melakukannya dengan standar survei yang dapat dipertanggungjawabkan," katanya.
(A035/N002)

Pewarta: Andi Jauhari
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013