Terkecuali bawang merah, sampai saat ini, belum ada pasokan dengan jumlah besar untuk pasaran di Banjarmasin, sehingga harga masih tetap mahal, yaitu Rp40.000/Kg,"
Banjarmasin (ANTARA News) - Harga bawang di pasaran Banjarmasin, ibu kota Provinsi Kalimantan Selatan dan daerah sekitar, tampaknya masih belum normal, ujar Hj Nurul (59), seorang ibu rumah tangga, Minggu.

Sebagai contoh harga bawang putih, di pusat perbelanjaan Antasari Banjarmasin, sekitar tiga hari lalu sudah tergolong normal, yaitu Rp20.000/Kg, dan kini menjadi Rp25.000/Kg.

Sedangkan harga bawang merah di Pasar Antasari itu, masih tetap mahal, yaitu sekitar Rp40.000/Kg, ungkap ibu dari dua anak tersebut kepada ANTARA Kalsel.

"Kita berharap, harga bawang merah murah kembali, seperti beberapa bulan lalu, yaitu cuma sekitar Rp25.000/Kg, dan harga bawang putih tidak lagi meningkat," demikian Nurul.

Sementara itu, Bayah, seorang pedagang di Pasar Antasari Banjarmasin tersebut, menyatakan, harga bawang tampaknya tergantung pasokan, yaitu bila banyak, harganya pun bisa murah.

"Seperti bawang putih, mungkin karena impor sudah banyak, sehingga dari yang pernah mencapai Rp50.000/Kg, kini menjadi Rp25.000/Kg. Bahkan beberapa hari lalu cuma Rp20.000/Kg," tuturnya.

"Terkecuali bawang merah, sampai saat ini, belum ada pasokan dengan jumlah besar untuk pasaran di Banjarmasin, sehingga harga masih tetap mahal, yaitu Rp40.000/Kg," lanjut ibu dari satu anak tersebut.

Ia juga berharap, pasokan bawang merah dan bawang putih ke depan jangan sampai seret, terlebih menjelang bulan puasa Ramadhan.

"Sebab pada bulan puasa tersebut banyak orang berjualan penganan, yang bumbunya juga memerlukan bawang sebagai salah satu penyedap rasa," demikian Bayah. (KR-SHN/F001)

Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013