Akibat kemarau yang melanda dan angin kencang, si jago merah telah melahap 200 hektare hutan di Kabupaten Lufeng di Prefektur Otonomi Chuxiong Yi sejak pertama kali api menyala pada Selasa (23/4), kata pemerintah kabupaten itu di dalam satu pernyataan.
Lebih dari 2.800 petugas pemadam dan empat helikopter telah dikerahkan guna memadamkan api, kata pernyataan tersebut sebagaimana dilaporkan Xinhua, Minggu pagi. Ditambahkannya, kebakaran itu telah dapat dikendalikan.
Sejauh ini tak ada laporan mengenai korban jiwa, sementara kerugian ekonomi sedang diperhitungkan.
Penerjemah: Chaidar Abdullah
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2013
