Salah satu kesulitan yang dialami masyarakat sehingga masih sulit keluar dari garis kemiskinan adalah karena kurangnya tenaga listrik,"
Mamuju (ANTARA News)- Provinsi Sulawesi Barat akan memanfaatkan bantuan hibah Amerika Serikat untuk membangun pembangkit listrik tenaga mikro hidro (PLTMH).

"Salah satu kesulitan yang dialami masyarakat sehingga masih sulit keluar dari garis kemiskinan adalah karena kurangnya tenaga listrik," kata Gubernur Sulbar, Anwar Adnan Saleh di Mamuju, Rabu.

Hal itu menjadi alasan sehingga memanfaatkan anggaran dana hibah dari Amerika Serikat untuk membangun pembangkit listrik tenaga mikro (PLTMH) dan rangka memenuhi kebutuhan listrik masyarakat.

"Dana hibah Amerika yang diberikan untuk pemerintah Indonesia sebesar 600 juta dollar yang juga akan dikelola pemerintah di Sulbar akan digunakan membangun PLTMH khususnya di wilayah terpencil sulbar yang masih kesulitan listrik," katanya.

Ia mengatakan, PLTMH yang dibangun nantinya akan bermanfaat bagi masyarakat karena dapat mendorong ekonomi masyarakat menjadi meningkat karena dengan adanya listrik akan memperlancar segala aktivitas masyarakat.

Menurut dia, selain membangun PLTMH anggaran hibah Amerika juga akan digunakan melaksanakan pembangunan ekonomi berkelanjutan dengan melaksanakan pembangunan disegala sektor dalam rangka semakin menekan angka kemiskinan sulbar.

Selain itu kata dia, juga akan digunakan membangun pertanian sulbar diantaranya memajukan produksi kakao dan padi sebagai komoditi andalan pertanian sulbar.

Kemudian akan digunakan membantu pengusaha lokal membangun usahanya

Ia mengatakan, dana hibah Amerika yang akan diturunkan di sulbar dan juga satu Provinsi lainnya di Indonesia yakni Provinsi Jambi, merupakan program kemakmuran hijau yang tujuannya memerangi kemiskinan dengan mendukung pembangunan prioritas ekonomi dan lingkungan Indonesia, dengan maksud membangun model pembangunan yang baru dan berjangka panjang untuk pengembangan, pendanaan dan pelaksanaan proyek pertumbuhan ditingkat lokal seperti di Sulbar ini.

Menurut dia, pemerintah di sulbar telah menyusun proposal sebagai syarat untuk mendapatkan anggaran hibah Amerika itu untuk kebutuhan pembangunan di sulbar dan akan segera diserahkan kepada Millenium Challenge Corporation (MCC) sebagai pengelola anggaran hibah itu.
(KR-MFH/I014)

Pewarta: M Faisal Hanapi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013