Real Madrid mengawali laga dengan baik ketika Ronaldo mencetak gol melalui sundulan kepala pada menit 13, tetapi Costa berhasil membalasnya pada menit 35.
Kubu Mourinho yang berjuang keras untuk meraih peluang terakhirnya merebut gelar, terpaksa harus melakoni babak perpanjangan waktu setelah upaya-upayanya tiga kali hanya membentur mistar gawang.
Mourinho pun harus keluar lapangan pada babak kedua setelah memprotes wasit yang dinilainya kurang adil, terutama saat tidak ada penalti ketika Modric dijatuhkan di kotak terlarang Atletico.
Pada babak perpanjangan waktu, Miranda membuat Atletico memimpin dengan sundulannya pada menit 98, menurut AFP dalam laporannya.
Harapan Real Madrid kian tipis saat Ronaldo harus keluar lapangan karena kartu merah, setelah membalas jegalan Gabi dengan ayunan kaki ke muka pemain Atletico itu.
Meski kemudian memasukkan Arbeloa, Higuain, dan Di Maria pada menit-menit akhir babak kedua perpanjangan waktu, Real Madrid tidak mampu menyamai kedudukan dan harus menyerahkan gelar Copa del Rey untuk Atletico.
Hasil itu telah melengkapi kegagalan pelatih Jose Mourinho yang tidak mempersembahkan satu pun gelar besar untuk Real Madrid pada musim ini, selain Piala Super.
Sementara pelatih Simeone berpesta bersama Atletico dengan gelar Copa del Rey kesepuluhnya, dengan sembilan di antaranya direbut di Bernabeu.
Penerjemah: Suryanto
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013
