Jakarta (ANTARA News) - Aparat Kepolisian Resor Metro Jakarta Utara memburu pelaku pemukulan terhadap Wartawan Kompas Televisi, Harko Setiono (24) hingga ke wilayah Bandung, Jawa Barat dan Jakarta Timur.

"Keterangan berdasarkan dari berbagai sumber," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Rikwanto di Jakarta, Senin.

Rikwanto mengatakan, penyidik kepolisian telah mengantongi identitas, rumah, keluarga dan teman pelaku penganiayaan tersebut.

Aparat Polres Metro Jakarta Utara memburu dua orang pelaku penganiayaan terhadap Harko Setiono tersebut, namun tersangka kerap lolos dari tangkapan petugas.

Sebelumnya, wartawan Kompas Televisi, Harko Setiono (24) yang dianiaya oknum anggota kelompok bermotor di Jembataan Goyang, Jalan RE Martadinata, Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (12/5) dinihari.

Kejadian berawal ketika pelaku menutup ruas jalan, kemudian korban melewati jalan tersebut, kemudian pelaku mengejar dan memukul korban hingga terluka pada bagian hidung dan pelipis mata.

Harko berada di lokasi kejadian, usai meliput acara Jakarta Food Festival bersama temannya, Kaniya Nur Rahmi (22) di Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Selanjutnya, korban pulang dengan menggunakan sepeda motor B-3972-BDC dan menyalip rombongan geng motor.

Kelompok pesepeda motor tersebut, tersinggung dan mengejar Harko, kemudian memukul pelindung kepala korban menggunakan tangan kosong.

Harko tidak melawan dan melanjutkan perjalanannya, namun saat memasuki Jalan Martadinata, salah satu kelompok motor kembali menganiaya korban dengan cara memukul helm menggunakan botol minuman keras.

Saat itu, Harko melakukan perlawanan, namun jumlah pelaku lebih banyak, sehingga korban tidak berdaya dan dibantu warga sekitar. (T014/Z002)

Pewarta: Taufik Ridwan
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013