... juga bertujuan meningkatkan jam terbang mereka... "
Jakarta (ANTARA News) - Sebanyak 36 atlet Pelatnas karate menjalani simulasi pertandingan sebagai persiapan jelang Kejuaraan Dunia Karate Premier League mulai Sabtu hingga Minggu (26/5) di Hall C Gelora Bung Karno Senayan. Kejuaraan dunia itu pada 22--23 Juni di Jakarta.

"Simulasi ini bertujuan untuk persiapan Premier League. Dari hasil simulasi ini nanti terpilih atlet yang terbaik," kata Humas Pengurus Besar Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia, Fauzi, di Jakarta, Sabtu.

Menurut Fauzi dari hasil simulasi akan dibentuk dua tim, yakni tim pelapis pertama dan tim pelapis kedua yang nantinya akan diturunkan pada Kejuaraan Dunia Karate Premier League.

"Atlet akan bertanding seperti layaknya berkompetisi nanti akan ada juaranya," tambahnya.

Simulasi pertandingan itu, kata dia, merupakan keempat yang digelar PB FORKI sejak menjalani Pelatnas pada bulan April tahun lalu. Atlet yang dipilih merupakan juara satu dan dua dari kompetisi Piala KSAD XI, baik pada nomor kata maupun komite.

Sebagaimana dijelaskan pelatih, Omita Ompi, atlet diwajibkan bertanding sebanyak 12 kali selama simulasi.

"Simulasi ini juga bertujuan meningkatkan jam terbang mereka," ujar Omita.

Pelatih juga akan mengevaluasi penampilan atlet selama mereka masuk Pelatnas. "Kalau saat ini evaluasi belum ada, nanti sampai simulasi selesai," tambahnya. Kompetisi Premier League ini merupakan bagian dari uji coba kompetisi menjelang SEA Games.

PB FORKI menargetkan untuk meraih juara umum pada SEA Games Myanmar 2013.

Dalam rangka persiapan SEA Games, PB FORKI telah menyusun tiga tahap persiapan, antara lain, persiapan umum (peningkatan kualitas fisik, kelincahan, kelenturan), persiapan khusus (teknik, taktik), dan uji coba kompetisi.

(M047/D007)

Pewarta: Monalisa
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2013