Kelima gol tuan rumah dicetak oleh Fernando Soler dengan dua golnya, masing-masing pada menit 5 dan 37, Feri Ariawan menit 29, Mario Karlovic menit 66 dan Andik Vermansyah menit 89. Satu-satunya gol hiburan tim tamu disumbang Wahyu Teguh pada menit 17.
"Ini membuktikan pemain tampil luar biasa dan penuh semangat meski diwarnai dinamika di dalam tim. Terima kasih kepada para pemain dan dukungan suporter yang sangat luar biasa," ujar Pelatih Persebaya 1927, Ibnu Grahan, kepada wartawan usai pertandingan.
Kondisi internal di tim berjuluk bajul ijo tersebut sempat membuat pemain resah, akibat tidak ada kejelasan dan gaji yang belum dibayar. Puncaknya, pemain memilih membubarkan tim dan sempat menolak bertanding melawan Persibo. Namun, niatan tersebut diurungkan karena ada komunikasi dan titik terang dari manajemen.
"Tentunya sempat khawatir karena pemain kami tiga hari tidak latihan. Tapi mereka menunjukkan profesionalitas dan membuktikan tetap cinta terhadap tim," kata mantan pemain nasional era 1990-an tersebut.
Sedangkan, tim tamu Persibo yang hadir tidak dengan kekuatan penuh mengakui keunggulan Persebaya. Hanya dengan berbekal 13 pemain, jawara Piala Indonesia musim lalu tersebut tidak mampu mengimbangi permainan tuan rumah yang disaksikan ribuan pasang mata di stadion.
"Kami ucapkan selamat untuk Persebaya dalam kemenangannya kali ini. Stok pemain di bangku cadangan sangat terbatas, sehingga tidak bisa berbuat banyak. Semua sudah tahu, hampir separoh pemain pergi karena negosiasi gaji yang gagal," ujar Pelatih Persibo Bambang Pramudji.
Pada pertandingan tersebut, Persebaya 1927 menurunkan tim terbaiknya. Meski ditinggal kapten Erol Iba yang sudah berlabuh ke Persegres dan sejumlah pemain lainnya, dukungan Bonek Mania mampu memompa semangat tim di lapangan.
Pertandingan baru berjalan lima menit, striker asal Argentina Fernando Soler berhasil memanfatkan kemelut yang terjadi di depan gawang Persibo. Sayang, keunggulan tuan rumah tidak berlangsung lama setelah pada menit 17, pemain Wahyu Teguh lolos dari jebakan "offside" dan sukses menaklukkan kiper Persebaya Endra Prasetya.
Tidak ingin menuai malu di kandang, Ibnu Grahan memasukkan Feri Ariawan dan mengganti striker mudanya, Aris Alfiansyah. Belum lama di lapangan, Feri berhasil membuat Persebaya unggul pada menit 29 usai menerima umpang "crossing" Andik Vermansyah.
Delapan menit berselang, kiper Persibo Dwi Adi Nugrahanta, harus rela memungut bola dari gawangnya untuk kali ketiga. Kembali, Fernando Soler menjadi momok dengan mencetak gol melalui sundulan kepala pada menit 37.
Sementara itu, pada babak kedua Persebaya tidak ingin mengendorkan serangan. Tepatnya menit 66, Mario Karlovic semakin memperbesar jarak keunggulan setelah gelandang jangkar asal Australia tersebut menceploskan si kulit bundar juga melalui sundulannya.
Pesta gol ditutup oleh bintang Persebaya, Andik Vermasyah. Ia seolah tidak puas dengan hanya memberikan "assist" dua kali, striker Timnas tersebut memaksa kiper Persibo harus rela kebobolan lima kali dalam pertandingan tersebut.
(KR-FQH)
Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013
