... Gak boleh terjadi... "
Jakarta (ANTARA News) - Menko Perekonomian, Hatta Rajasa, segera menggelar rapat dengan Kementerian BUMN dan PT Pelindo II terkait aksi pemogokan sejumlah perusahaan angkutan di Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta.

"Saya baru dapat laporan akan ada pemogokan di Tanjung Priok. Saya akan langsung pimpin rapat untuk cek itu apa yg sebenarnya terjadi," ujar dia, saat ditemui di Gedung DPR, Jakarta, Senin.

Rajasa yang terburu-buru keluar Gedung DPR itu menuturkan, dalam rapat nanti ia ingin mengkonfirmasi penyebab aksi pemogokan tersebut.

"Rapatnya hari ini juga, saya akan menanyakan keluhan yang saya terima adalah kelambatan penanganan, sehingga truk menunggu terlalu lama," tuturnya.

Selain itu, keluhan lain yang diterima Hatta yakni terkait perbaikan jalan di Pelabuhan Tanjung Priok yang mengakibatkan antrian yang panjang.

"Ini (perbaikan jalan) menyangkut Kementerian Pekerjaan Umum dan saya akan rapatkan segera untuk dicarikan solusi secepatnya," kata dia.

Menurut dia, aksi pemogokan ini dapat mengganggu arus ekspor sehingga perlu dicari solusi secepatnya.

"Gak boleh terjadi armada truk mogok karena akan mengganggu arus ekspor kita," ujar dia.

Sementara itu, terkait dugaan adanya monopoli oleh PT Pelindo II, Hatta mengatakan belum mengetahui secara pasti hal tersebut dan akan mengecek kebenarannya.

"Ini yang saya akan cek apa yang sebenarnya terjadi," ujar dia.

(C005)

Pewarta: Citro Atmoko
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2013