Jakarta (ANTARA News) - Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi), mengakui manajemen penanganan sampah saat pelaksanaan puncak acara Hari Ulang Tahun (HUT) DKI Jakarta 22 Juni lalu masih buruk.

"Manajemen sampahnya memang masih perlu diperbaiki," kata Jokowi di Balai Kota DKI Jakarta, Senin, tentang masih banyaknya tumpukan sampah di sekitar lokasi penyelenggaraan setelah acara berakhir.

Pemerintah DKI Jakarta sudah menyediakan 800 petugas kebersihan yang disebut Tim Comot untuk menangani sampah selama penyelenggaraan acara.

Meski tim petugas sudah mulai siaga menjelang penyelenggaraan acara sampai akhir acara keesokan harinya, tumpukan sampah masih tersisa di beberapa lokasi acara.

Selain masalah pengelolaan sampah, Jokowi mengatakan, beberapa hal dalam penyelenggaraan festival pada malam puncak perayaan ulang tahun Jakarta juga masih perlu diperbaiki, termasuk soal aliran pengunjung dan kendaraan.

"Karena jujur, kemarin itu sangat membludak," katanya.

Pedagang kaki lima (PKL) yang ikut mendulang keuntungan selama acara pun, menurut dia, selanjutnya harus diatur demi kenyamanan pengunjung, pembeli dan penjual.

Hasil evaluasi dari penyelenggaraan acara tersebut, lanjut dia, akan digunakan untuk memperbaiki pelaksanaan Jakarnaval pada perayaan HUT Jakarta berikutnya.

Pewarta: Deny Yuliansari
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2013