Saya datang bersama keluarga untuk liburan karena sangat senang melihat produk kesenian dari seluruh Bali."
Denpasar (ANTARA News) - Mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum bersama keluarga dan rombongan keluarga Gede Pasek Suardika berkunjung ke Pesta Kesenian Bali (PKB) di Denpasar, Rabu.

Anas dan rombongan datang sekitar pukul 18.40 Wita menggunakan mobil Alphard hitam langsung melihat-lihat stan pameran produk kesenian khas Bali.

Anas sempat asik mempermainkan musik khas Bali yaitu seruling bambu sambil bersenda gurau dengan anak-anak dan Pasek Sudiarka.

Masyarakat terlihat sangat antusias menyambut kedatangannya dengan menyapa sambil berjabat tangan dan sempat beberapa orang mengajaknya berfoto bersama untuk mengabadikan kunjungannya pada acara tahunan tersebut.

Selain itu, Anas dan Pasek juga membeli beberapa baju kemeja putih yang berisi corak khas Bali yang dipilihkan langsung oleh istrinya Evi Lestari Andajani dan membeli "udeng" (ikat kepala khas Bali) yang langsung digunakannya sambil berjalan-jalan melihat-lihat produk kesenian yang dipamerkan di PKB.

Anas yang datang dari Jakarta pada Selasa (26/6) dan rencananya akan berlibur di Bali selama tiga hari sampai Kamis (27/6).

Menurut Pasek, rencananya mereka akan menonton parade gong kebyar anak-anak dari Kabupaten Badung dengan Kabupaten Jembrana.

"Baru dateng rencananya nontong gong kebyar anak-anak, tapi sekarang jalan-jalan sebelum acaranya dimuali," ucapnya.

Sementara itu, Anas mengaku senang berkunjung ke PKB karena bisa melihat berbagai jenis produk kesenian khas Bali dan daerah lainnya yang tidak kalah menarik dengan kesenian Bali.

"Saya datang bersama keluarga untuk liburan karena sangat senang melihat produk kesenian dari seluruh Bali," ucapnya.

Dia juga sengaja membeli produk kesenian Bali karena sangat bagus dan menarik untuk digunakan maupun untuk dipajang di rumahnya.

Sementara itu, ketika ditanya terkait pemeriksaan tiga orang staf Partai Demokrat pada Senin (24/6) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), dirinya mengaku tidak tahu jadwal pemeriksaan saksi tersebut sehingga dirinya tidak bisa mengklarifikasi terkait pemeriksaanya. (*)

Pewarta: Wira Suryantala
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013