Padang (ANTARA News) - Kegiatan Pesantren Ramadhan yang digelar di Kota Padang, Sumatera Barat, setiap bulan Ramadhan tidak sekedar meramaikan masjid tapi banyak manfaat dan patut didukung semua pihak.

Ketua MUI Kota Padang, Sumatera Barat, Duski Samad, di Padang Sabtu mengatakan, pesatren Ramadhan yang telah diterapkan sejak beberapa tahun terakhir di daerah ini patut didukung semua pihak, sebab tujuanya tidak hanya meramaikan masjid, namun juga untuk meningkatkan keimanan dan mendekatkan diri kepada sang pencipta.

"Program pemerintah daerah dalam melaksanakan pesantren Ramadhan ini, adalah salah satu agenda untuk membuka jalan bagi pengurus masjid untuk dapat memberikan ilmu agama, dan pentingnya tempat ibadah tersebut sebagai sarana mendalami ilmu agama dan mendekatkan diri pada sang pencipta," kata Duski.

Dia menambahkan, pesantren Ramadhan yang ditujukan pada generasi muda, khususnya tingkat sekolah dasar hingga menangah atas, juga diharapkan mampu untuk mendorong dalam mengisi Ramadhan dengan peningkatan kualitas ibadah, juga perbaikan akhlak ke arah yang lebih baik.

Program pesantren Ramadhan sendiri untuk Kota Padang telah memasuki tahun ke sembilan, dimana setiap tahunnya, hampir semua masjid dan mushala di masing-masiang kecamatan daerah itu, melaksanakan kegiatan tersebut.

Untuk Ramadhan 1434 Hijriah, pesantren tersebut akan diikuti 149.888 siswa seluruh tingkatan dengan 23.943 orang tenaga operasional.

Pelaksanaan Pesantren Ramadan berlangsung dari tanggal 13 Juli sampai 5 Agustus 2013, dimana 10 hari pertama dilaksanakan untuk tingkat SMA sederajat yang dimulai sejak pukul 04.30 WIB sampai 09.30 WIB, kemudian untuk tingkat SD sederajat dimulai pukul 09.30 WIB sampai 13.00 WIB, sedangkan untuk tingkat SMP dari Pukul 12.00 WIB sampai 16.00 WIB.

Sepuluh hari kedua untuk tingkat SMP sederajat dimulai pukul 04.30 WIB sampai 09.30 WIB, untuk SD sederajat pukul 09.30 WIB sampai 13.00 WIB dan untuk SMA sederajat pukul 12.00 WIB sampai pukul 16.00 WIB.

Untuk pelaksanaan pesantren Ramadhan 1434 hijriah tersebut, pemkot Padang juga mengalokasikan dana sebesar Rp2,1 milir.

"Terkait pesantren ini, kita juga mengimbau pada pengurus masjid yang ditunjuk sebagai pelaksananya agar dapat bener-benar memberikan ilmu agama dengan ikhlas kepada peserta didiknya nanti, sehingga apa yang diajarkan dapat tertanam dengan baik pada setiap pelajar," jelasnya.

Duski menambahkan, dan diharapkan, setelah Ramadhan ada perbaikan tingkat keimanan peserta pesantren tersebut usai bulan Ramadhan.

Pewarta: Agung Pambudi
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013