Saya cuma ingin mengatakan bahwa menyediakan panggung propaganda buat Snowden bertentangan dengan pernyataan sebelumnya oleh Pemerintah Rusia mengenai sikap netral Rusia..."
Washington (ANTARA News) - Amerika Serikat, Jumat (12/7), mengulangi seruannya agar Rusia menyerahkan Edward Snowden untuk menghadapi tuduhan mata-mata di dalam negerinya, sementara mantan kontraktor dinas rahasia AS itu mencari suaka politik di negara Eropa.

"Kami tetap pada posisi kami mengenai Snowden dan tuduhan pelanggaran berat terhadap dia serta kepercayaan kami bahwa ia mesti dikembalikan ke Amerika Serikat untuk menghadapi tuduhan berat ini, dan kami telah mengkomunikasikannya dengan bermacam negara, termasuk Rusia," kata Juru Bicara Gedung Putih Jar Carney dalam taklimat rutin, lapor Xinhua.

"Kami terus membahas dengan Rusia pandangan yang kami pegang dengan kuat bahwa ada kebenaran hukum mutlak agar dia diekstradisi, agar ia dipulangkan ke Amerika Serikat untuk menghadapi tuduhan yang telah diajukan terhadap dia karena secara tidak sah membocorkan informasi rahasia," ia menambahkan.

Pada Jumat pagi, Snowden --yang telah "terdampar" di zona transit di Bandar Udara Sheremetyevo di Moskow sejak kedatangannya di sana pada 23 Juni-- bertemu dengan sekelompok anggota parlemen, pengacara serta pegiat hak asasi Rusia dan asing.

Beberapa peserta dalam pembicaraan tertutup itu mengkonfirmasi Snowden meminta suaka di Rusia.

Anggota parlemen Rusia Vyacheslav Nikonov mengatakan kepada wartawan bahwa orang Amerika yang berusia 30 tahun tersebut telah menerima persyaratan Kremlin bahwa ia harus berhenti merusak kepentingan AS jika ia ingin tinggal di Rusia.

Snowden dituduh oleh Washington melakukan kegiatan mata-mata dan mencuri harta pemerintah setelah pada awal Juni ia mengungkapkan program besar penyadapan telepon dan saluran Internet oleh Dinas Keamanan Nasional AS (NSA).

Departemen Luar Negeri AS telah mencabut paspornya, sehingga menyulitkan dia untuk pergi ke tujuan lain tanpa dokumen perjalanan.

Carney mengeritik Rusia karena mengizinkan Snowden bertemu dengan pegiatan hak asasi manusia dan yang lain.

"Saya cuma ingin mengatakan bahwa menyediakan panggung propaganda buat Snowden bertentangan dengan pernyataan sebelumnya oleh Pemerintah Rusia mengenai sikap netral Rusia dan mereka tak bisa mengendalikan kehadirannya di bandar udara," kata Carney sebagaimana dilaporkan Xinhua. "Itu juga tak sejalan dengan jaminan Rusia bahwa mereka tak ingin Snowdwen makin merusak kepentingan AS."

Washington tak ingin melihat hubungan bilateral dengan Moskow terancam oleh kasus Snowden, katanya.

Sementara itu, wanita Juru Bicara Departemen Luar Negeri AS Jen Psaki juga menyampaikan kekecewaan dengan pertemuan Snowden, tindakan yang katanya difasilitasi oleh Rusia.

"Tentu saja, kami kira ini bukan forum yang sesuai atau pandangan layak mengenai dia," kata wanita juru bicara tersebut kepada wartawan. "Dia bukan pembocor rahasia. Dia bukan pegiat hak asasi manusia. Ia dicari karena serangkaian tuduhan pidana."

"Kami tetap percaya Rusia memiliki kesempatan untuk melakukan tindakan yang benar dan memfasilitasi kepulangannya ke Amerika Serikat," ia menambahkan. 


Penerjemah: Chaidar Abdullah

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013