Jakarta (ANTARA News) - Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) akan mengerahkan 88 ribu personel lebih untuk mengamankan arus mudik dan balik Lebaran melalui Operasi Ketupat 2013.

Menurut Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri, Kombes Pol Agus Rianto, di Jakarta, Rabu, kepolisian juga menyiapkan personel tambahan bila suatu saat dibutuhkan.

Kepolisian memastikan akan menambah jumlah petugas pengamanan di sepanjang jalur mudik Jawa Barat. "Karena Jabar merupakan perlintasan yang harus dilalui (banyak) pemudik, terutama yang menggunakan jalur darat," ucapnya.

Ia menjelaskan pula bahwa Operasi Ketupat 2013 mencakup dua prioritas dengan prioritas pertama mencakup wilayah Sumatera Selatan, Lampung, Banten, Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali dan Sulawesi Selatan.

Sementara prioritas kedua meliputi 21 wilayah kerja Kepolisian Daerah yang lain.

Agus juga mengingatkan agar para pemudik sebisa mungkin tidak menggunakan sepeda motor sebagai alat transportasi untuk pulang kampung karena angka kecelakaan lalu lintas kendaraan beroda dua dari tahun ke tahun tinggi.

Kalaupun terpaksa harus menggunakan sepeda motor, lanjut dia, pemudik harus menaati ketentuan untuk menjaga keselamatan mereka di jalan.

Menurut ketentuan, sepeda motor maksimal hanya boleh ditumpangi oleh dua orang yakni satu pengemudi dan satu penumpang. Pengedara sepeda motor juga diminta tidak membawa terlalu banyak barang.

"Kondisi fisik pemudik juga harus diperhatikan karena jarak tempuh yang cukup jauh," katanya.

Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2013