Bentrokan yang melanda seluruh Mesir pada Rabu (14/8) menewaskan lebih dari 500 orang dan lebih dari 3.700 orang terluka, memicu permintaan "safe haven"
Chicago (ANTARA News) - Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange naik tajam pada Jumat pagi, karena situasi tegang di Mesir dan jatuhnya pasar saham AS telah mendorong permintaan "safe haven" untuk emas.

Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Desember naik 27,5 dolar AS, atau 2,06 persen, menjadi menetap di 1.360,9 dolar AS per ounce.

Bentrokan yang melanda seluruh Mesir pada Rabu (14/8) menewaskan lebih dari 500 orang dan lebih dari 3.700 orang terluka, memicu permintaan "safe haven" (tempat berlindung yang aman ketika terjadi gejolak) untuk emas lebih besar. Penurunan tajam di pasar saham AS juga lebih memantapkan permintaan emas.

Sebagian besar data ekonomi yang dirilis pada Kamis negatif terhadap pasar emas, tetapi gagal menghasilkan pengaruh apapun.

Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan bahwa jumlah orang yang mengajukan tunjangan pengangguran baru turun 15.000 menjadi 320.000 dalam pekan yang berakhir 10 Agustus, tingkat terendah sejak Oktober 2007.

Demikian pula indeks harga konsumen AS naik 0,2 persen disesuaikan secara berkala pada Juli, sesuai perkiraan para ekonom.

Sementara itu, produksi industri AS tetap tidak berubah pada Juli, sedangkan indeks pasar perumahan dari National Association of Home Builders-Wells Fargo naik tiga poin menjadi 59, tingkat tertinggi dalam hampir delapan tahun.

Namun demikian, indeks kondisi bisnis umum di Empire State dari Fed New York yang dirilis Kamis turun menjadi 8,2 pada Agustus dari 9,5 pada Juli, dan indeks aktivitas manufaktur di Philadelphia dari Fed Philadelphia mundur menjadi 9,3, mendukung harga emas.

Dewan Emas Dunia atau World Gold Council (WGC) mengatakan dalam sebuah laporan yang dirilis Kamis bahwa permintaan emas di kuartal kedua jatuh 12 persen dalam hal tonase dan 23 persen dalam nilai dolar, tingkat terendah dalam lebih dari tiga tahun.

Perak untuk pengiriman September naik 1,148 dolar AS, atau 5,27 persen, menjadi ditutup pada 22,935 dolar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman Oktober naik 27,1 dolar AS, atau 1,8 persen, menjadi ditutup pada 1.532,3 dolar AS per ounce.

(A026)

Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2013