Jakarta (ANTARA News) - Pelari jarak jauh Triyaningsih kembali menyumbangkan medali emas untuk Jawa Tengah pada nomor 10.000 meter puteri Kejuaraan Nasional Atletik setelah sebelumnya menjadi yang tercepat pada nomor 5.000 meter.

Pada perlombaan final, Jumat, Triyaningsih mencatatkan waktu 35 menit 25,25 detik, mengalahkan atlet Nusa Tenggara Timur Meri Paijo yang membukukan waktu 38:20,88 merebut perak.

Perunggu direbut atlet asal Jawa Barat Westi Indah dengan catatan waktu 41:23,13.

Catatan waktu itu bukanlah yang terbaik bagi Triyaningsih karena pada SEA Games 2009 lalu ia mampu lebih cepat dengan catatan waktu 32:49,47.

"Hasil catatan waktu tadi sebagai sasaran antara menuju SEA Games Myanmar. Untuk puncak penampilannya itu nanti di SEA Games 2013 sesuai dengan program latihan yang diberikan. Mudah-mudahan bisa memecahkan rekor itu," ujar Triyaningsih.

Menurut dia, Kejurnas kali ini sebagai ajang untuk melihat pola kecepatan lari dan sampai sejauh mana peningkatan latihan yang dijalankannya.

Ketika disinggung mengenai target di SEA Games Myanmar, ia mengatakan akan berusaha keras untuk mencapai garis finish pertama.

"Saya yakin bisa merebut emas, tapi khan lawan saya nanti juga akan melakukan yang terbaik untuk mendapatkan emas juga. Karena itu saya terus berlatih dengan baik dan disiplin sesuai dengan program yang diberikan pelatih," ujar dia.

Sementara pada nomor 400 meter gawang putera, atlet Nusa Tenggara Barat Adrian berhasil merebut emas dengan catatan waktu 53,09 detik dan medali perak direbut Iwan Budianto (Lampung) dengan waktu 54,10 detik.

Sedangkan untuk medali perunggu diraih atlet Gorontalo Hamdan Maasi dengan catatan waktu 54,17 detik.

Pewarta: Azis Kurmala
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013