Nanchang (ANTARA News) - Korban jiwa akibat ledakan gas di satu tambang batu bara di Provinsi Jiangxi di China Timur telah naik jadi tujuh, dan peluang hidup dari empat orang yang terjebak menjadi kecil, kata beberapa petugas pertolongan pada Selasa.

Petugas pertolongan pada Selasa pagi menemukan tiga mayat dari tambang milik Jiangxi Coal Group Corporation di Kabupaten Qujiang, Kota Fengcheng.

Kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 05.45 waktu setempat pada Senin (30/9), ketika para pekerja tambang sedang bekerja pada kedalaman 868 meter di bawah tanah, kata Xinhua. Empat pekerja tambang tewas di tempat.

Petugas pertolongan mengatakan kepadatan gas masih tinggi dan kemungkinan hidup pekerja yang terjebak sangat tipis.

Perusahaan induk telah meminta tambang di Qujiang menghentikan produksi untuk dilakukan pemeriksaan menyeluruh.


Penerjemah: Chaidar Abdullah

Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2013