Warga berdesakan dan sering berebut air di sumber mata air lereng gunung, meski jarak tempuh cukup jauh.
Cirebon (ANTARA News) - Memasuki musim kemarau warga di lereng Gunung Ciremai Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, kesulitan air bersih akibat sumur gali mereka mengering.

"Setiap kemarau warga kesulitan air bersih membuat warga berebut memanfaatkan mata air," kata Halimah, warga Desa Cikeleng Kecamatan Japara lereng Gunung Ciremai Kabupaten Kuningan, kepada wartawan di Kuningan, Jumat.

Warga yang berada di lereng Gunung Ciremai setiap kemarau, kata dia, pasti kesulitan air bersih selain mata air mengering sumur gali tidak berfungsi. Warga berdesakan dan sering berebut air di sumber mata air lereng gunung, meski jarak tempuh cukup jauh.

Sementara itu Dahlan, pengurus mata air lereng Gunung Ciremai Desa Cikeleng menuturkan, kini warga mulai kesulitan air, mata air debitnya terus menyusut sehingga mereka berebut karena sumur gali mengering.

Sementara itu, Somatri warga Dukuh Kecamatan Kapetakan Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, mengalami kesulitan air bersih akibat sumur mereka mengering selain itu instalasi air minum dari PDAM setempat belum terpasang.

Dikatakannya, daerah pesisir pantai utara Cirebon setiap tahun memasuki kemarau kesulitan air bersih, mereka mengandalkan bantuan air bersih tersebut dari pemerintah setempat, namun tidak mampu memenuhi kebutuhan masyarakat desa Dukuh, sementara warag di tepi laut airnya asin.

Ia menambahkan, insatalasi air bersih dari Perusahaan Air Minum Daerah Cirebon seharusnya sudah terpasang, sehingga mampu mengatasi kekeringan yang melanda masyarakat Pantura saat musim kemarau.

Pewarta: Enjang Solihin
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2013