Realisasi hasil TEI, bila digabungkan antara kontrak dagang yang telah tercatat dengan yang masih dinegosiasikan, nilainya kemunginan bisa mencapai 2 miliar dolar AS (sekitar Rp20 triliun),"
Jakarta (ANTARA News)  - Menteri Perdagangan Gita Wirjawan mengatakan, nilai dari seluruh transaksi yang telah berawal di Trade Expo Indonesia (TEI) 2013 bila telah direalisasikan diperkirakan dapat mencapai hingga Rp20 triliun.

"Realisasi hasil TEI, bila digabungkan antara kontrak dagang yang telah tercatat dengan yang masih dinegosiasikan, nilainya kemunginan bisa mencapai 2 miliar dolar AS (sekitar Rp20 triliun)," kata Gita Wirjawan di Jakarta, Kamis.

Mendag memaparkan, bila berdasarkan catatan transaksi yang terjadi saat pameran TEI berlangsung, maka telah tercapai nilai transaksi sebanyak 1,82 miliar dolar AS (sekitar Rp18,2 triliun).

Jumlah itu, ujar dia, berdasarkan komposisi yang terbesar adalah transaksi untuk investasi sebesar 58,5 persen, transaksi produk sebanyak 47,9 persen, dan transaksi jasa 3,6 persen.

Namun di luar jumlah tersebut, lanjutnya, masih terdapat beragam transaksi yang dinegosiasikan sehingga bila telah berhasil direalisasikan, pihaknya optimistis bahwa kemungkinan nilai realisasi akan menembus Rp20 triliun.

Untuk itu, pihak Kementerian Perdagangan juga bakal terus melakukan berbagai langkah dalam menindaklanjuti transaksi yang masih dinegosiasikan tersebut. "Kami akan terus `follow up" (menindaklanjuti)," katanya.

Ia juga mengatakan, sejumlah bidang yang paling banyak menarik perhatian para pembeli dalam melakukan transaksi di TEI 2013 antara lain pertanian, perabotan, otomotif, kopi, makanan/minuman, dan tekstil.

Sedangkan pembeli terbanyak berasal dari negara Republik Rakyat China (RRC) yaitu 11,84 persen, kemudian diikuti oleh Jepang (6,2 persen), Australia (5,38 persen), dan Afrika Selatan (4,78 persen).

Sementara untuk sejumlah negara yang dapat dikatakan nontradisional untuk sasaran ekspor yang turut bertransaksi di TEI 2013 antara lain Suriname, Papua Nugini, Yaman, Aljazair, dan Bulgaria.

Dirjen Industri Kecil dan Menengah Kementerian Perindustrian Euis Saidah mengatakan, ajang seperti TEI 2013 juga dapat memberikan kesempatan UKM Indonesia untuk berkembang.
(M040/R010)

Pewarta: Muhammad Razi Rahman
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013