Washington (ANTARA News) - Presiden AS Barack Obama berbicara dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengenai Iran, sehari setelah pemimpin Israel itu memperingatkan bahwaTehran bisa mengonversi Uranium menjadi material senjata nuklir dalam beberapa pekan.

Menurut Gedung Putih, kedua negara juga akan membahas upaya perdamaian Israel - Palestina, dan sejumlah isu kunci lainnya.

Netanyahu tetap saja menuduh Iran bisa mengonversi Uranium kadar rendah untuk material yang bisa digunakan dalam program senjata nuklir dalam beberapa pekan, padahal Washington memilih jalan diplomatik untuk mencegah hal itu.

Netanyahu menuntut tekanan lebih keras kepada Iran dan telah menunjukkan skeptisime pada inisiatif diplomatik yang digagas Presiden Hassan Rouhani yang disebutnya "ofensif elok."

Iran akan menggelar putara baru pembicaraan mengenai isu senjata nuklir dengan enam negara besar di  Jenewa 7-8 November, demikian AFP.

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2013