Padahal, kita sudah menargetkan realisasi penyerapan anggaran harus sudah mencapai 97 persen pada akhir tahun anggaran. Makanya, semua SKPD dan UKPD harus bekerja lebih giat lagi."
Jakarta (ANTARA News) - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo terus mendorong agar seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) DKI terus melakukan upaya-upaya untuk meningkatkan penyerapan anggaran.

"Hari ini, saya panggil semua SKPD dan Unit Kerja Perangkat Daerah (UKPD) DKI ke Balai Kota. Saya minta semuanya terus berupaya mendongkrak penyerapan anggaran," kata Joko Widodo yang akrab disapa Jokowi di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa.

Menurut dia, penyerapan anggaran sampai dengan saat ini masih sangat rendah, yakni baru sebesar 42,42 persen dari total keseluruhan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI 2013 yang mencapai Rp50,1 triliun.

"Padahal, kita sudah menargetkan realisasi penyerapan anggaran harus sudah mencapai 97 persen pada akhir tahun anggaran. Makanya, semua SKPD dan UKPD harus bekerja lebih giat lagi," ujarnya.

Sementara itu, di tempat yang sama, Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) Endang Widjajanti menuturkan bahwa terdapat beberapa SKPD yang mendapatkan alokasi anggaran terbesar dalam APBD DKI 2013.

Sejumlah SKPD itu, yakni Dinas Pekerjaan Umum (PU), Dinas Pertamanan dan Pemakaman, Dinas Perhubungan, Dinas Perumahan Pemukiman dan Gedung Pemda, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana, Dinas Kelautan dan Pertanian, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan serta dinas Olahraga dan Pemuda.

"Diantara seluruh SKPD itu, hanya ada satu yang sudah melakukan penyerapan anggaran dengan baik, yaitu Dinas Kebersihan DKI dengan nilai penyerapan sekitar 60 persen," tutur Endang.

Kendati demikian, Endang tetap mengaku optimistis seluruh SKPD dapat melakukan penyerapan anggaran sesuai dengan nilai yang telah ditargetkan pada akhir tahun anggaran.

"Kami tetap optimistis hingga akhir tahun anggaran, target penyerapan bisa tercapai, karena seluruh program masih terus dilaksanakan dan turut dikawal oleh Inspektorat Provinsi DKI Jakarta," tambah Endang.  (R027/Z002)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013