Bandung (ANTARA News) - PT Bio Farma (Persero) memiliki satu cara memperingati Sumpah Pemuda, dengan menggelar Pasanggiri Suling Kecapi tingkat SLTA, di Gedung Serbaguna BUMN itu di Bandung, beberapa hari lalu.

Selain untuk memperingati hari Sumpah Pemuda, juga program CSR Perusahaan yaitu mempertahankan keanekaragaman budaya.

"Inisiatif lomba kacapi suling & kesenian Sunda ini yang pertama dengan peserta para generasi muda, terutama remaja usia SLTA karena memiliki peran cukup besar memengaruhi lingkungannya dan dapat menjadi agen penyebar informasi, terkhusus pada seni dan budaya," kata Direktur Utama PT Bio Farma, Iskandar, saat membuka gelaran seni-budaya itu beberapa hari lalu.

Melalui lomba kecapi suling ini, kata dia, proses regenerasi terjadi yang diharapkan dapat menghasilkan kualitas generasi yang mengerti dan memahami akar budayanya. Istilahnya dalam bahasa dan budaya Sunda adalah, urang sunda nu nyunda

"Sehingga mereka dapat memerankan dirinya sebagai obor, terutama dalam terus menjaga dan melestarikan  kebudayaan pribumi," kata Iskandar.

Minat remaja usia SLTA di Bandung dan sekitarnya untuk turut dalam Pasanggiri Suling Kacapi ini cukup tinggi, dan mereka sudah mempersiapkan diri sejak beberapa waktu sebelumnya. 

Menurut Dedy S Hadianda salah satu anggota dewan juri, penilaian berdasarkan musikalitas, penghayatan, keselarasan nada, aransemen, serta kesesuaian dengan tema pasanggiri. 

Sebagai juara pada pasanggiri kali ini, yaitu Harapan III SMA PGRI, Harapan II SMAN 22 Bandung, Harapan I SMAN 10 Bandung, Juara III SMA YAS, Juara II SMAN 6 Bandung, dan Juara I diraih oleh SMAN 24 Bandung.

Di sela gelaran budaya itu, edukasi kesehatan dan manfaat vaksin bagi manusia juga dilakukan PT Bio Farma (Persero), yaitu memberikan penyuntikan vaksin flu gratis kepada para tamu undangan. 

Adapun pun melalui jejaring media sosial menyelenggarakan kontes foto instagram dengan mengetengahkan tema kebudayaan Sunda.

Pasanggiri ini juga dihadiri beberapa pejabat di pemerintahan Provinsi Jawa Barat, Dadang Utun wakil dari Yayasan Kabuyutan Sunda dan juga anggota dewan juri sekaligus guru besar STSI, dan para siswa SLTA setempat sebagai peserta.

Pewarta: Ade P Marboen
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013