Kapan gue ada di sono lagi
Jakarta (ANTARA News) - Komedian Betawi sekaligus anggota Komisi X DPR RI, Dedi "Miing" Gumelar mengaku rindu tampil di Komedi Betawi.

"Rasanya sih rindu juga. Tadi begitu melihat layar dibuka darah langsung naik terus merinding. Kapan gue ada di sono lagi. Mudah-mudahan 2014, abis September kita balik lagi kemari," katanya, di Jakarta, semalam.

Ia memberikan apresiasi kepada Yayasan Komedi Betawi yang sekalipun dalam kondisi tertaih-tatih, masih sanggup memberikan penghargaan kepada para pendahulu atau pahlawan-pahlawan yang melestarikan kebudayaan Betawi.

Miing berharap Komedi Betawi tetap abadi sebagai sebuah kesenian yang membentuk masyarakat dalam konteks peradaban.

Ia mengatakan, penyelenggaraan kesenian membutuhkan dukungan anggaran serta ruang. Pemerintah, salah satunya Gubernur DKI Jakarta dapat melakukan revitalisasi gelanggang remaja yang dapat digunakan sebagai area berkumpul para pemuda.

"Revitalisasi gelanggang remaja yang berada di lima wilayah DKI Jakarta. Supaya anak-anak diberikan ruang kesempatan untuk beraktivitas," ujarnya.

Ia berpendapat jika pemuda berkumpul di gelanggang remaja seperti dulu, kenakalan anak semakin hilang.

"Sekarang anak-anak kebut-kebutan, ngabisin pulsa, nongkrong-nongkrong, tidak ada kegiatan. Akhirnya kalau enggak berantem, narkoba atau kenakalan lainnya," katanya.

Miing yakin jika pemuda berkiprah di kesenian, tak akan ada perkelahian. Karena menurutnya, kesenian dapat menghaluskan budi seseorang sekaligus sebagai instrumen dari peradaban.

Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2013