Tapi aku bangga sama Reza, dia sangat serius menggarap film ini meski waktunya sangat singkat."
Jakarta (ANTARA News) - Revalina S Temat menyebut Reza Rahardian panikan, terutama sebagai sutradara.

"Ini pertama kalinya aku disutradarai Reza, Reza itu orangnya panikan dan kalau sudah stress dia biarin gitu aja," kata Revalina saat pemutaran perdana Omnibus "Isyarat" di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa malam.

Dalam film garapan Reza Rahardian yang berjudul "Gadis Indigo", Revalina berperan sebagai Maya, seorang pelukis yang memiliki indera keenam bisa meramalkan kejadian yang akan terjadi pada objek yang dilukisnya.

"Tapi aku bangga sama Reza, dia sangat serius menggarap film ini meski waktunya sangat singkat," katanya.

Reva menjelaskan pembuatan film hanya dilakukan dalam tiga hari, namun Reva mengaku mendapat banyak ilmu dari proses tersebut.

"Gadis Indigo" menceritakan tentang Maya (Revalina S Temat) punya kemampuan membaca masa depan orang lain lewat lukisan, namun ada seorang lelaki bernama Ganda yang sulit "dibaca" olehnya sehingga mendorongnya mencoba mengenal sosok Ganda lebih jauh.

Saat bersamaan, temannya Flora (Taskia Namiya) meminta bantuannya untuk melukis sang kekasih, Danel (Abimana Aryasatya). Mereka juga bertemu dengan komikus (Dion Wiyoko) yang ingin membuat cerita tentang manusia indigo.

Sementara itu, Danel kerap tidak mempercayai kemampuan kekasihnya Flora yang dapat melihat makhluk dari dunia lain. Flora tidak peduli dirinya dianggap aneh akibat kemampuannya oleh orang lain, kecuali Danel. Suatu saat, Danel dihadapkan pada situasi dimana dia dapat melihat kebenaran dari kemampuan Flora.

Omnibus produksi Lingkar Alumni berdurasi 90 menit akan mulai tayang di bioskop 12 Desember mendatang.

Lingkar Alumni merupakan transformasi dari LA Indie Lights yang sudah tujuh tahun berkiprah di dunia perfilman dengan meluluskan 14 ribu siswa dalam workshopnya. (I027)

Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013