Korban terakhir yang ditemukan tidak jauh dari lokasi kejadian di Waduk Cengklik adalah Angel Pramana Putra (14) warga Gagaksipat Ngemplak Boyolali, sekitar pukul 19.30 WIB.
SAR kemudian mengevakuasi jenazah korban ke tepi waduk dan langsung dinaikan ke mobil ambulance menuju Puskesmas Colomadu untuk dilakukan identifikasi.
Tim SAR sebelum juga telah menemukan janazah Hendi Maulana W. (15) warga Mantren RT 01/VII Gedongan Karanganyar dalam kondisi tidak bernyawa, di dekat lokasi kejadian sekitar pukul 09.15 WIB.
SAR kembali menemukan jenazah Kristopus Satrio (15) warga Perum Delta RT 05/09 Gedongan Colomadu Karanganyar, juga tidak jauh dari ditemukan korban Hendi, pada pukul 16.41 WIB.
Menurut Kepala Polsek Ngemplak, Polres Boyolali, AKP Ahmad Nadiri, dengan ditemukan ketiga korban siswa tenggelam tersebut, tim SAR langsung menghentikan pencarian.
Menurut dia, dalam pencarian ketiga korban tersebut melibatkan lebih dari 120 anggota tim SAR gabungan, antara lain dari Basarnas Pos Surakarta, SAR BPBD Boyolali, HNC Adi Soemarmo, Polsek Ngemplak, SAR MRC Kartasura, AGL, SAR Karanganyar, SAR UNS, PMI Boyolali, Korpalas, Solo Rescue, serta dibantu warga setempat.
Setelah dilakukan identifikasi terhadap ketiga jenazah korban, langsung diserahkan kepada keluarga masing-masing.
Peristiwa hilang dan tenggelamnya tiga dari empat siswa SMP di Waduk Cengklik Ngemplak Boyolali tersebut terjadi pada Rabu (18/12) sekitar pukul 14.45 WIB. Mereka tenggelam di waduk tersebut karena perahu yang ditumpangi terguling.(*)
Pewarta: Bambang Dwi Marwoto
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013
